Sigi, Sulteng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah, mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga keharmonisan dalam keberagaman antarumat beragama di daerah itu.
"Memang penting moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari di Kabupaten Sigi," kata Bupati Sigi Mohamad Irwan Lapatta di Bora, Senin.
Ia mengemukakan keberagaman yang ada di Kabupaten Sigi terutama dalam konteks Natal dan budaya lokal merupakan kekuatan yang perlu dijaga dan dirayakan bersama.
"Tentunya perayaan Natal di Sigi dapat menjadi sarana untuk mempererat persatuan dan kesatuan antar masyarakat dengan latar belakang agama dan budaya yang berbeda," ucapnya.
Ia mengatakan selama ini di Kabupaten Sigi adalah wilayah terdapat berbagai agama dan budaya yang hidup berdampingan dengan harmonis.
"Harapannya ke depan semua pihak dapat terus memperkuat kerukunan dan toleransi antarumat beragama di Sigi," sebutnya.
Irwan berharap perayaan Natal di Kabupaten Sigi dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun kebersamaan dan mempererat tali persaudaraan.
"Ini menjadi bukti nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung keberagaman dan pelestarian budaya lokal di Kabupaten Sigi," ujarnya.
Kata dia, salah satu program moderasi beragama di Kabupaten Sigi yaitu Sigi Religi yang mendorong Muslim untuk kegiatan berzikir dari desa ke kecamatan dan Nasrani ada Sigi Beribadah.
"Pemerintah daerah terus mendukung moderasi beragama sehingga dapat bersama-sama mencegah masuknya paham-paham radikalisme dan terorisme ke wilayah tersebut," tuturnya.
Pemkab Sigi ajak masyarakat jaga keharmonisan antarumat beragama
Bupati Sigi Mohamad Irwan Lapatta saat menghadiri kegiatan perayaan Natal budaya di Desa Olu, Kecamatan Lindu, Senin (16/12/2024). (ANTARA/HO-Pemkab Sigi)
