Ankalaev ungkap persiapan lawan Pereira di UFC 313 dalam masa berpuasa

id mma,ufc,ufc 313,magomedov ankalaev,juara ufc,alex pereira,ankalev vs pereira,berita mma terbaru

Ankalaev ungkap persiapan lawan Pereira di UFC 313 dalam masa berpuasa

Petarung kelas berat ringan UFC Magomedov Ankalaev menanggapi tantangan sang juara divisi Alex Pereira untuk bertaruh senilai 200.000 dolar AS menjelang pertarungan mereka di UFC 313. (Laman MMA Fighting/Chris Unger/Zuffa LLC)

Jakarta (ANTARA) - Petarung kelas berat ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Magomedov Ankalaev mengungkapkan kondisi persiapannya melawan sang juara Alex Pereira di UFC 313 yang berlangsung dalam masa berpuasa pada bulan Ramadhan.

"Apa yang harus saya lakukan adalah saya harus membatalkan beberapa sesi puasa karena saya harus minum banyak air agar saya dapat mencapai berat badannya. Selain itu, semuanya sama saja," kata Magomedov Ankalaev sebagaimana laporan laman MMA Fighting yang dipantau di Jakarta, Kamis.

Atlet olahraga seni bela diri campuran asal Rusia itu memahami bahwa laga perebutan gelar yang berlangsung pada 8 Maret mendatang akan membutuhkan beberapa pengorbanan karena berlangsung dalam bulan Ramadhan.

Bulan suci yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia itu mengharuskan umat Muslim berpuasa dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari, menghindari makanan dan minuman di siang hari.

Ankalaev mengakui bahwa ia terpaksa berbuka puasa saat ia siap mencapai berat badan 205 kilogram, sehari menjelang laga, demi menghadapi Pereira. Namun, ia memastikan semua itu tidak mempengaruhi persiapannya.

"Jika kita berbicara tentang latihan atau pemusatan latihan, persiapan, itu dilakukan sebelum Ramadhan," katanya.

Ankalaev juga mengetahui bahwa Pereira menyinggung tentang makanan yang diantarkan ke kamarnya, meskipun itu tidak berarti ia benar-benar makan sesuatu saat ia menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

Ia pun mempertanyakan Pereira yang berkomentar tentang hal yang tidak terlalu berarti baginya, hanya beberapa hari menjelang laga mereka. Baginya, komentar itu menunjukkan bahwa Pereira sedang khawatir dan gugup

"Apa yang bisa saya katakan? Saya akan ceritakan lagi. Saya harus berbuka puasa beberapa kali karena ada sesuatu yang harus saya lakukan untuk mencapai berat badan dan untuk mempersiapkan diri. Dia (Pereira) tampaknya terlalu peduli dengan hal itu," katanya.

Ia melanjutkan, "Bahkan jika ia pergi ke lemari es saat ini dan membukanya, ia akan melihat ada makanan dengan nama saya di atasnya, makanan UFC yang diberikan pada saya. Jika ia menginginkannya, ia dapat mengambilnya".

Selain berkomentar tentang Ankalaev yang mematuhi peraturan Ramadhan, Pereira juga baru-baru ini menyarankan sebuah taruhan di antara mereka, dengan pihak yang kalah akan membayar 200.000 dolar AS untuk badan amal pilihan pemenang.

Ankalaev pun menanggapi tantangan itu dengan menyatakan bahwa bertaruh dilarang dalam ajaran Islam. Ia lalu menyarankan untuk langsung saja menyumbang untuk amal daripada memasang taruhan sebagai syarat untuk beramal.

"Kami sangat jelas tentang hal itu secara online, kami mengatakan sebagai Muslim kami tidak bisa melakukan taruhan," katanya.