Palu (ANTARA) - Universitas Tadulako (Untad) Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), menyusun kembali sejarah pendirian kampus tersebut menjelang Dies Natalis Ke-44.
"Ini merupakan salah satu program yang dibuat menjelang Dies Natalis Ke-44 Untad," kata Rektor Untad Prof Amar di Palu, Sabtu.
Dia menjelaskan penulisan sejarah itu, karena ingin meluruskan kembali agar tidak terjadi kesimpangsiuran informasi
"Dies Natalis Ke-44 Untad diambil dari tahun 1981, saat status sebagai perguruan tinggi negeri," ujarnya.
Nantinya, lanjut Amar, pada perayaan Dies Natalis Ke-44 Untad tanggal 18 Agustus 2025, akan diputar film dokumenter dengan durasi kurang lebih 20 menit.
"Untuk sejarah Untad, kami melibatkan semua pemangku yang pernah terlibat, dari tahun 1963 sampai seterusnya," kata dia.
Selain itu, pihaknya juga akan mengejawantahkan dalam penamaan gedung dengan nama para pendiri, termasuk nama jalan di dalam kawasan kampus dan sekitar Untad.
Keberadaan Untad Palu ditandai dengan tiga tahapan perjalanan sejarah, yaitu periode Universitas Tadulako status swasta (1963-1966), periode status cabang (1966-1981), dan status negeri sejak tahun 1981.
