Donggala (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melaporkan satu desa di Kabupaten Donggala yakni Desa Wombo Kalonggo Kecamatan Tanantovea terendam banjir karena intensitas curah hujan tinggi di wilayah itu.
"Berdasarkan laporan yang kami terima, banjir ini terjadi pukul 15.30 Wita dan saat ini kami masih menunggu perkembangan informasi dari anggota yang berada di lapangan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sulteng Andy Sembiring di Donggala, Selasa.
Ia mengemukakan wilayah itu diguyur hujan dengan intensitas tinggi sehingga mengakibatkan meluapnya air sungai di daerah itu.
"Hingga saat ini tim BPBD kabupaten dan provinsi masih melakukan pendataan terkait jumlah masyarakat terdampak, pengungsi dan korban jiwa," ucapnya.
Ia menuturkan BPBD Sulteng dibantu Pusdalops dan TRC sudah berkoordinasi dengan aparat Desa Wombo Kalonggo untuk menentukan kebutuhan mendesak masyarakat.
"Situasi terakhir di lokasi hujan sudah reda dan air berangsur surut," sebutnya.
Diketahui ruas jalan utama di Desa Wombo Kalonggo dipenuhi material lumpur dan kayu sehingga sulit dilintasi kendaraan bermotor.
Sejumlah fasilitas umum seperti Sekolah Dasar di Wombo Kalonggo juga ikut terendam banjir tersebut.
