Event lari di Sirkuit Mandalika perkuat gaya hidup sehat

id Sirkuit Mandalika ,NTB,Lombok Tengah,Lari

Event lari di Sirkuit Mandalika perkuat gaya hidup sehat

Wisatawan saat berlari di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) di Lombok Tengah, Sabtu (20/12/2025). ANTARA/Akhyar Rosidi.

Lombok Tengah (ANTARA) - Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyatakan Mandalika Last Sunday Run di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) diharapkan dapat memperkuat gaya hidup sehat masyarakat.

"Event lari yang digelar Minggu, 28 Desember 2025, ini bukan sekadar ajang berlari, melainkan perayaan gaya hidup sehat yang dikemas dengan suasana festival di lintasan balap internasional kebanggaan Indonesia," kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria di Lombok Tengah, Sabtu.

Ia mengatakan selain mempromosikan gaya hidup sehat, kegiatan ini juga memperkuat posisi Mandalika sebagai destinasi sport tourism unggulan di Indonesia. Sebuah ajang yang memadukan olahraga, hiburan, dan pariwisata dalam satu momentum istimewa di akhir tahun.

“Mandalika Last Sunday Run kami rancang sebagai event yang terbuka untuk semua kalangan. Masyarakat bisa merasakan sensasi berlari di lintasan balap internasional, namun dengan konsep fun run yang aman, nyaman, dan penuh keseruan,” ujarnya.

“Kami ingin Mandalika menjadi ruang publik yang bisa dinikmati semua orang. Melalui Last Sunday Run, masyarakat tidak perlu khawatir soal target waktu, yang terpenting adalah bergerak, sehat, dan menikmati suasana Mandalika,” ungkapnya.

Menurut Priandhi Satria, konsep ini menjadi bagian dari strategi menjadikan Mandalika sebagai destinasi sport tourism yang aktif sepanjang tahun.

“Kami ingin setiap event di Mandalika memberikan pengalaman yang lengkap. Bukan hanya olahraga, tetapi juga hiburan, pariwisata, dan interaksi langsung dengan ekosistem motorsport yang ada di sirkuit,” katanya.

Menjelang pelaksanaan event, Priandhi Satria secara khusus mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi dan meramaikan Mandalika Last Sunday Run 2025.

“Kami mengundang seluruh masyarakat, komunitas lari, keluarga, dan wisatawan untuk datang dan merasakan langsung pengalaman berlari di Pertamina Mandalika International Circuit," katanya.

Dalam ajang ini ada dua kategori lari, yaitu 10K dan 4,3K, yang dirancang agar dapat diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari pelari pemula hingga penggemar lari jarak menengah.

"Seluruh rute berada di dalam area Pertamina Mandalika International Circuit dan tidak melewati jalan raya umum, sehingga menjamin aspek keamanan, kenyamanan, serta eksklusivitas bagi seluruh peserta," katanya.

Berbeda dengan lomba lari kompetitif, Mandalika Last Sunday Run 2025 mengusung konsep fun run. Event ini tidak menerapkan Cut Off Time (COT), sehingga peserta bebas berlari dengan ritme masing-masing, baik untuk berolahraga santai, menikmati pemandangan sirkuit, maupun sekadar merasakan atmosfer lintasan balap kelas dunia.

"Konsep ini menjadikan Mandalika Last Sunday Run sebagai event inklusif, ramah keluarga, komunitas, dan peserta dari berbagai latar belakang usia serta kemampuan," katanya.

Seluruh peserta Mandalika Last Sunday Run 2025 akan mendapatkan berbagai fasilitas menarik, antara lain medali finisher, BIB, pin, serta akses hydration booth yang tersedia di area sirkuit.

"Panitia juga menyiapkan doorprize serta hadiah khusus bagi peserta dengan kostum terbaik," katanya.

Pewarta :
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.