NasDem Poso bahas strategi menangkan Ahmad Ali menuju Sulteng satu
Atas semua perolehan kita pada Pemilu 2019, kita tidak boleh terus tenggelam dalam euforia yang berlarut-larut. Tahun depan, kita sudah harus menghadapi kontestasi Pilkada 2020. Baik itu pemilihan bupati dan wakil bupati Poso, maupun gubernur dan wak
Poso, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, membahas strategi pemenangan Bendahara Umum DPP NasDem Ahmad M Ali sebagai bakal calon gubernur Sulteng, pada pemilihan kepala daerah serentak 2020.
"Setelah memenangkan Pemilu 2019 di Sulawesi Tengah, kita harus mempersiapkan diri untuk kontestasi Pilkada 2020. Sehingga, dalam kegiatan Rakerda ini kita akan mengevaluasi struktur partai pascapemilu 2019, sekaligus konsolidasi pemenangan menjelang Pilkada 2020," kata Pengurus DPD NasDem Poso, Romi Alimin, di Poso, Kamis.
Ahmad M Ali, selain sebagai Bendahara Umum DPP NasDem, merupakan Ketua Fraksi NasDem di DPR-RI hasil pileg 2019 dari daerah pemilihan Sulteng untuk periode 2019-2024.
Saat ini Ahmad M Ali telah mendaftar di beberapa partai politik diantaranya, PDIP dan Perindo untuk meraih dukungan, sebagai kandidat calon gubernur Sulteng.
Karena itu, DPD NasDem Poso, sebut Romi Alimin, terus gencarkan konsolidasi dan koordinasi, bekerja bersama untuk memenangkan Pilkada 2020.
"Atas semua perolehan kita pada Pemilu 2019, kita tidak boleh terus tenggelam dalam euforia yang berlarut-larut. Tahun depan, kita sudah harus menghadapi kontestasi Pilkada 2020. Baik itu pemilihan bupati dan wakil bupati Poso, maupun gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah," ujar dia.
Ia menguraikan, berdasarkan hasil pileg 2019, untuk tingkat DPR RI, NasDem Kabupaten Poso menyumbang 16.139 suara gabungan suara calon dan partai, dengan suara tertinggi di caleg internal diperoleh oleh Ahmad M Ali sebanyak 8.607 suara.
Sehingga Partai NasDem menjadi peringkat satu tingkat DPR RI Dapil Sulawesi Tengah dengan total suara 271.513.
Pada tingkat DPRD Provinsi, Poso sebagai salah satu kabupaten yang masuk wilayah Dapil Sulteng lima berhasil menyumbang 17.326 suara dari total 72.123 suara.
Baca juga : Ahmad Ali mendaftar di Perindo maju di Pilkada
Baca juga : Petahana Bupati Banggai incar dukungan NasDem maju di pilbup
Dengan perolehan suara tersebut, maka Partai NasDem menempatkan dua orang kadernya sebagai anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah.
Sementara untuk DPRD Kabupaten Poso, berdasarkan hasil pileg 2019 NasDem Poso berhasil meraih perolehan suara dan kursi yang meningkat signifikan dibanding Pemilu 2014.
Pemilu 2014 NasDem berada di peringkat tujuh dengan perolehan dua kursi. Tetapi kemudian pada pileg 2019 NasDem berhasil naik ke peringkat tiga dengan berhasil merebut empat kursi.
"Perolehan kursi dan suara partai adalah atas perjuangan dan jerih payah kita semua. Tugas selanjutnya adalah menjadi corong partai untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Poso," sebut Romi.
Ia menambahkan, atas semua perolehan pada pemilu 2019, NasDem Poso tidak boleh terus tenggelam dalam euforia yang berlarut-larut karena 2020 kontestasi pilkada serentak menanti.***
"Setelah memenangkan Pemilu 2019 di Sulawesi Tengah, kita harus mempersiapkan diri untuk kontestasi Pilkada 2020. Sehingga, dalam kegiatan Rakerda ini kita akan mengevaluasi struktur partai pascapemilu 2019, sekaligus konsolidasi pemenangan menjelang Pilkada 2020," kata Pengurus DPD NasDem Poso, Romi Alimin, di Poso, Kamis.
Ahmad M Ali, selain sebagai Bendahara Umum DPP NasDem, merupakan Ketua Fraksi NasDem di DPR-RI hasil pileg 2019 dari daerah pemilihan Sulteng untuk periode 2019-2024.
Saat ini Ahmad M Ali telah mendaftar di beberapa partai politik diantaranya, PDIP dan Perindo untuk meraih dukungan, sebagai kandidat calon gubernur Sulteng.
Karena itu, DPD NasDem Poso, sebut Romi Alimin, terus gencarkan konsolidasi dan koordinasi, bekerja bersama untuk memenangkan Pilkada 2020.
"Atas semua perolehan kita pada Pemilu 2019, kita tidak boleh terus tenggelam dalam euforia yang berlarut-larut. Tahun depan, kita sudah harus menghadapi kontestasi Pilkada 2020. Baik itu pemilihan bupati dan wakil bupati Poso, maupun gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah," ujar dia.
Ia menguraikan, berdasarkan hasil pileg 2019, untuk tingkat DPR RI, NasDem Kabupaten Poso menyumbang 16.139 suara gabungan suara calon dan partai, dengan suara tertinggi di caleg internal diperoleh oleh Ahmad M Ali sebanyak 8.607 suara.
Sehingga Partai NasDem menjadi peringkat satu tingkat DPR RI Dapil Sulawesi Tengah dengan total suara 271.513.
Pada tingkat DPRD Provinsi, Poso sebagai salah satu kabupaten yang masuk wilayah Dapil Sulteng lima berhasil menyumbang 17.326 suara dari total 72.123 suara.
Baca juga : Ahmad Ali mendaftar di Perindo maju di Pilkada
Baca juga : Petahana Bupati Banggai incar dukungan NasDem maju di pilbup
Dengan perolehan suara tersebut, maka Partai NasDem menempatkan dua orang kadernya sebagai anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah.
Sementara untuk DPRD Kabupaten Poso, berdasarkan hasil pileg 2019 NasDem Poso berhasil meraih perolehan suara dan kursi yang meningkat signifikan dibanding Pemilu 2014.
Pemilu 2014 NasDem berada di peringkat tujuh dengan perolehan dua kursi. Tetapi kemudian pada pileg 2019 NasDem berhasil naik ke peringkat tiga dengan berhasil merebut empat kursi.
"Perolehan kursi dan suara partai adalah atas perjuangan dan jerih payah kita semua. Tugas selanjutnya adalah menjadi corong partai untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Poso," sebut Romi.
Ia menambahkan, atas semua perolehan pada pemilu 2019, NasDem Poso tidak boleh terus tenggelam dalam euforia yang berlarut-larut karena 2020 kontestasi pilkada serentak menanti.***