Pemkab Sigi mencatat harga cabai rawit naik jadi Rp44 ribu per kilogram

id Kabupaten Sigi ,Sulawesi Tengah ,Disperindag Sigi ,Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pemkab Sigi mencatat harga cabai rawit naik jadi Rp44 ribu per kilogram

Masyarakat di Desa Pombewe Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah saat berbelanja beras SPHP dan kebutuhan pokok lainnya di kawasan Huntap Pombewe beberapa waktu lalu tanggal 29 Juli 2024 pada Gerakan pangan murah. ANTARA/MOH SALAM

Sigi, Sulteng (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, mencatat harga dua komoditas mengalami kenaikan yaitu cabai merah keriting dan cabai rawit hijau menjadi Rp44 ribu per kilogram.
 
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sigi Agus Munandar di Marawola, Kamis, mengatakan komoditas yang mengalami kenaikan harga yaitu cabai merah keriting dan cabai rawit hijau menjadi Rp44 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp40 ribu per kilogram.
 
"Kenaikan harga komoditas itu disebabkan pasokan berkurang sehingga menyebabkan naiknya harga pada tingkat pengepul," kata Agus.
 
Ia mengemukakan untuk komoditas yang mengalami penurunan harga yaitu cabai rawit merah, bawang putih, wortel dan tomat.

Komoditas yang mengalami penurunan harga yaitu cabai rawit merah menjadi Rp49 ribu per kilogram dari Rp57 ribu per kilogram, bawang putih menjadi Rp40 ribu per kilogram dari Rp41 ribu per kilogram, wortel menjadi Rp24 ribu per kilogram dari Rp25 ribu per kilogram dan tomat menjadi Rp5 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp6 ribu per kilogram," ucapnya.
 
Menurut dia, turunnya harga empat komoditas tersebut disebabkan harga di tingkat pengepul yang berangsur mendekati harga normal.
 
"Sementara untuk harga dan ketersediaan stok komoditias lainnya masih stabil dan lancar," sebutnya.
 
Sedangkan harga beras jenis medium di daerah itu masih normal di angka Rp13.500 per kilogram.
 
"Sigi masih Rp13.500 per kilogram untuk beras kepala," tuturnya.
 
Berdasarkan data Disperindag Provinsi Sulawesi Tengah, harga beras jenis kepala dan santana turun dari Rp14 ribu per kilogram menjadi Rp13.500 ribu per kilogram.
 
Untuk beras jenis premium seperti cinta nur turun menjadi Rp16 ribu per kilogram dari Rp17 ribu per kilogram sedangkan beras SPHP tetap normal di angka Rp12.500 per kilogram.