Palu, (antarasulteng.com) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Tim Pengendalian Inflansi Daerah (TPID) mengklaim berhasil mengamankan stabilisasi harga pangan di daerah dalam beberapa bulan terakhir.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulteng selaku salah satu anggota TPID setempat, Abuibakar Alamahdali mengemukakan di Palu, Selasa, hingga kini tidak ada gejolak harga pangan maupun kebutuhan lainnya.
Harga berbagai komoditi pangan di pasaran dari tingkat provinsi sampai kabupaten/kota di Sulteng cukup stabil dan terkendali.
Hal tersebut tentu berkat peran serta semua pihak yang terkait, termasuk pihak distributor yang ikut menjaga ketersediaan komoditi pangan sehingga stok di tingkat pengecer selalu tersedia dalam jumlah memadai.
Dengan begitu, kata Abubakar, tidak ada kesempatan atau alasan bagi pedagang untuk menaikan harga, sebab stok cukup banyak meski permintaan masyarakat terhadap berbagai jenis kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah mengalami kenaikan cukup tinggi.
Selama menjelang dan sesudah Lebaran sampai saat ini, harga pangan dan komoditi lainnya di pasaran relatif stabil.
Dia juga mengatakan Bulog Sulteng sangat membantu dan berperan penting dalam mengamankan stok dan harga pangan di daerah ini.
Bulog sebagai BUMN yang mendapat tugas dari pemerintah untuk menangangi sekitar 11 komoditi pangan benar-benar melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggungjawab.
"Saya perlu memberikan apresiasi yang tinggi kepada Bulog Sulteng atas kinerjanya dalam kaitan stabilisasi harga pangan di daerah ini," kata Abubakar.
Menurut dia, Bulog selama ini `all out` dalam menstabilkan harga pangan dengan menyediakan sejumlah komoditi pangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di provinsi ini.
Bahkan, kata dia, Bulog harus mendatangkan beberapa komoditi pangan seperti gula, bawang merah dan bawang putih dari luar untuk mengamankan harga pangan.
"Dan apa yang dilakukan Bulog, termasuk melaksanakan beberapa kali pasar murah bersama pemerintah Sulteng dan sejumlah instansi telah membuahkan hasil yang mengembirakan," kata dia.
Terbukti, katanya, sampai sekarang ini stok pangan dan harga cukup stabil. (skd)
Berita Terkait
Pakar Unej paparkan tiga faktor negara ASEAN mampu atasi pandemi COVID-19
Selasa, 14 Juli 2020 6:49 Wib
Destiny lies in piles of ancient Chinese books
Minggu, 8 September 2019 9:47 Wib
Yusril: Abubakar Baasir memiliki hak dibebaskan
Selasa, 22 Januari 2019 6:42 Wib
Pemprov Sulteng Berupaya Tekan Inflansi
Jumat, 19 Mei 2017 13:41 Wib
Ketersediaan Pangan Hadapi Nyepi Cukup Memadai
Minggu, 19 Maret 2017 12:58 Wib
TPID Sulteng Terus Awasi Perferakan Sembako
Senin, 23 Januari 2017 10:52 Wib
Disperindag Minta Warga Waspadai Parsel Kadaluarsa
Sabtu, 10 Desember 2016 8:03 Wib
TPID: Stok Sembako Cukup Dan Harga Stabil
Senin, 17 Oktober 2016 13:31 Wib