Banggai, Sulteng (ANTARA) - Dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT Donggi-Senoro LNG (DSLNG) menggelar seminar bertema pengelolaan sampah berkelanjutan. Kegiatan yang digelar di Kilang DSLNG ini diikuti oleh 168 peserta yang terdiri dari karyawan DSLNG serta mitra bisnisnya pada Rabu (18/6/2025).
Kegiatan ini menggandeng lembaga Back Ind untuk memberikan materi tentang pengelolaan sampah rumah tangga dan industri secara berkelanjutan. Materi ini dibawakan langsung oleh pendiri Back Ind, Falasilah, dan pembahasannya pun secara rinci meliputi pengelolaan sampah botol plastik, kain, sampah kemasan, serta pemanfaatan minyak jelantah menjadi produk sabun ramah lingkungan.
Salah satu sesi yang paling diminati peserta adalah praktik langsung membuat sabun dari minyak jelantah. Workshop ini menunjukkan bagaimana limbah yang selama ini dibuang begitu saja ternyata bisa diolah menjadi produk yang bermanfaat sekaligus ramah lingkungan. Selain berdampak positif terhadap lingkungan, inisiatif ini juga membuka peluang ekonomi baru jika dikembangkan secara luas.
Kegiatan ini menjadi salah satu komitmen nyata DSLNG dalam mendukung praktik-praktik keberlanjutan di lingkungan kerja dan sekitar wilayah operasionalnya. DSLNG percaya bahwa kepedulian terhadap lingkungan harus dimulai dari langkah kecil dan konsisten, termasuk dari internal perusahaan dan mitra kerja.
QHSE Senior Manager DSLNG, Muhammad Haerul, menyebutkan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan keterampilan dalam mengelola berbagai jenis sampah, baik dalam skala rumah tangga maupun perusahaan.
“Tujuan utama memperingati Hari Lingkungan Hidup setiap tahunnya adalah untuk meningkatkan kesadaran semua pekerja tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, serta menunjukkan komitmen kita terhadap upaya serius dalam mengelola lingkungan secara bertanggung jawab, sesuai aturan perundangan yang berlaku melalui sinergi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat setempat, komunitas dan mitra kerja,” ujarnya.
