Sigi dorong percepatan pembangunan infrastruktur telekomunikasi

id Kabupaten Sigi ,Sulawesi Tengah ,Pemkab Sigi,Komdigi ,Jaringan Internet

Sigi dorong percepatan pembangunan infrastruktur telekomunikasi

Bupati Sigi Moh Rizal Intjenae (kiri) saat berkunjung dan menemui Staf Khusus Menteri Komdigi Bidang Komunikasi dan Politik Harmanto Nur Prabowo, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Komdigi, Bonifasius Wahyu Pujianto, Kepala Pengembangan Aparatur Komunikasi dan Digital, Noor Liza dan perwakilan BAKTI Komdigi RI, Jumat (8/8/2025). ANTARA/HO-Pemkab Sigi

Sigi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah mendorong percepatan pembangunan infrastruktur jaringan telekomunikasi di daerah itu bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Kemenkomdigi).

Bupati Sigi Moh Rizal Intjenae mengatakan terdapat sejumlah tantangan yang dihadapi masyarakat di daerah itu akibat minimnya infrastruktur jaringan internet dan telekomunikasi di sejumlah wilayah.

"Sebagai contoh wilayah Lindu, Kulawi Selatan, Pipikoro dan Marawola Barat masih berada dalam kategori blank spot sehingga sangat mempengaruhi efektivitas pelaksanaan program-program strategis pemerintah, baik di bidang pendidikan maupun layanan kesehatan," kata Rizal kepada awak media di Sigi, Jumat.

Ia mengemukakan salah satu bentuk tantangan nyata adalah belum tersedianya sistem rekam medis digital pada sejumlah fasilitas kesehatan akibat keterbatasan akses internet tersebut.

"Penyaluran distribusi bantuan sosial tunai maupun non tunai juga mengalami kendala karena sebagian penerima manfaat tinggal di wilayah tanpa sinyal," ucapnya.

Ia menuturkan saat ini di Kabupaten Sigi sudah tersedia 60 unit Base Transceiver Station (BTS) untuk wilayah-wilayah blank spot di daerah itu.

"Tentunya kebutuhannya masih sangat besar dan diperlukan komitmen lanjutan dari pemerintah pusat melalui Komdigi," sebutnya.

Menurut dia, jaringan internet dan telekomunikasi merupakan kebutuhan dasar dalam meningkatkan perekonomian daerah.

"Jadi wilayah blank spot ini justru tempat sentra produk unggulan seperti kopi dan berbagai varietas durian, termasuk durian duri hitam yang telah menembus pasar internasional," katanya.

Rizal berharap ke depan pemerintah pusat dapat lebih memperhatikan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

"Infrastruktur jaringan internet dan telepon sangat berpengaruh terhadap pengembangan potensi ekonomi lokal, serta menjadi fondasi penting dalam mendukung transformasi digital di daerah," ujarnya.

Kata dia, Komdigi memastikan akan menindaklanjuti usulan dari pemerintah Kabupaten Sigi dengan kajian teknis lebih lanjut.

Pewarta :
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.