Malang (antarasulteng.com) - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar
Tandjung, menawarkan solusi atas terbelahnya kekuatan partai itu melalui
islah atau rekonsiliasi yang diwujudkan dalam bentuk musyawarah
nasional atau Munas bersama.
"Golkar harus segera mencari terobosan agar suara partai ini tidak
semakin terancam, apalagi pemilihan kepala daerah sudah dimuali awal
Maret nanti. Di Jatim saja ada 16 pilkada dan secara nasional akan
digelar di 204 daerah," kata Akbar Tandjung di sela-sela pertemuan DPD
Partai Golkar se-Jawa Timur di Malang, Sabtu.
Oleh karena itu, tegasnya, harus ada satu solusi yang baik agar
permasalahan internal Partai Golkar segera diselesaikan dalam waktu
relatif singkat. "Kami berikan pertimbangan pada DPP, yakni melalui
islah atau rekonsiliasi yang diwujudkan dengan munas bersama," tegasnya.
Menurut dia, munas itu harus disepakati kedua belah pihak (DPP
versi Ancol dan versi Bali). Selain itu, kepanitiaan munas juga harus
disepakati kedua belah pihak, termasuk pimpinannya.
"Munas pun harus diikuti seluruh jajaran partai. Tugas utama munas
bersama hanya satu, pemilihan ketua umum dan kalau ini disepakati oleh
semua pihak, siapa yang terpilih harus diakui itulah ketua umum yang
benar-benar pasti," tegasnya.
Ia mengemukakan jika sampai akhir Januari 2015 munas bersama tak
kunjung disepakati, suara Partai Golkar pada pilkada akan terancam.
Sedangkan partai-partai lain sudah memanaskan mesin politiknya.
Akbar mengaku prihatin dengan permasalahan yang terjadi dalam
internal Partai Golkar. Dalam pertemuan itu, Akbar Tandjung mengaku
menyampaikan sejumlah hal, di antaranya hasil pertemuan dengan sejumlah
pihak terkait.
Sementara itu pertemuan DPD Partai Golkar se-Jatim tersebut
berlangsung tertutup dan media tak diperkenankan mengikutinya. Namun
demikian, Akbar Tandjung saat dikonfirmasi menyatakan, pertemuan itu
merupakan konsolidasi anggota DPD Partai Golkar.
"Saya diundang rekan-rekan Partai Golkar di wilayah Jawa Timur yang
dihadiri para pimpinan DPD. Mereka ingin mendapatkan informasi yang
berkaitan dengan internal partai dan soal lain yang berkaitan dengan
politik nasional," ujarnya.(skd)
Akbar Tandjung Desak Golkar Munas Bersama
Golkar harus segera mencari terobosan agar suara partai ini tidak semakin terancam, apalagi pemilihan kepala daerah sudah dimuali awal Maret nanti...