Parigi (ANTARA) -
Menurut dia, alangkah lebih baik jika kelas vokasi beralih status menjadi kampus permanen, dalam rangka menambah daftar perguruan tinggi di kabupaten itu untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak bangsa.
Bupati Samsurizal dan pihak Politeknik KP berdiskusi membahas tindak lanjut penerimaan calon taruna-taruni baru karena sudah dipetakan dalam zona oleh civitas akademik Politeknik KP Bitung, Sulawesi Utara.
Maka, kata kuncinya adalah kampus Politeknik KP perlu dibangun secara permanen untuk mencetak tenaga-tenaga yang terampil di bidangnya.
"Di kelas Vokasi kami upayakan anak-anak daerah bisa berkontribusi mengisi bangku perkuliahan untuk disiapkan menjadi tenaga siap pakai dalam industri kelautan dan perikanan," papar Samsurizal.
Direktur Politeknik KP Bitung Daniel Ndahawli mengatakan, Politeknik KP merupakan lembaga pendidikan perguruan tinggi di bawah Badan Riset Pengembangan SDM kelautan dan perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Tugas mereka mencetak SDM di bidang kelautan dan perikanan yang cakap, handal dan terampil serta siap pakai.
Kelas Vokasi di Parigi Moutong, saat ini masih di bawa naungan Politeknik Bitung sebagai kampus pusat.