Lampung (ANTARA) - Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) unggul pada penjaringan bakal calon Ketua Umum PBNU setelah berhasil mengumpulkan 327 suara atau unggul jauh atas kontestan lain yang diusung para muktamirin dalam Muktamar Ke-34 NU di Lampung, Jumat dini hari.
Sementara petahana, Said Aqil Siroj, menempati posisi kedua dengan perolehan 205 suara. Di tempat ketiga, As'ad Said Ali mengantongi 17 suara, Marzuqi Mustamar 2 suara, Ramadhan Buayo 1 suara, abstain 1 suara, dan 1 suara batal sehingga hanya 552 suara atau berkurang 6 suara dari total 558 muktamirin yang menggunakan hak suara.
Berdasarkan ketentuan AD/ART PBNU, maka yang dinyatakan lolos sebagai calon ketua umum hanya dua kandidat, yakni Gus Yahya dan Said Aqil karena sukses mengumpulkan lebih dari 99 suara.
Sebelumnya, sebanyak 558 Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) dan Pengurus Cabang NU (PCNU) menggunakan hak suara dalam penjaringan bakal calon Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Metode yang dipakai adalah setiap pemilik suara menuliskan nama kandidat bakal calon ketua umum pada selembar kertas.
Setelah dilakukan pemungutan, nantinya akan dihitung perolehan suara dan dilanjutkan penetapan calon Ketua Umum PBNU.
Saat ini, Sidang Pleno V tengah dilakukan musyawarah terhadap dua calon yang memenuhi syarat sebagai calon ketua umum dengan Rais Aam PBNU terpilih, Miftachul Akhyar.
Apabila tak memenuhi titik terang maka dilakukan pemungutan suara terakhir untuk menentukan siapa yang akan menjadi Ketua PBNU yang baru.
Berita Terkait
Gus Yahya yakin separuh Kabinet Prabowo diisi kader NU
Selasa, 8 Oktober 2024 12:58 Wib
Bahlil segera terbitkan izin usaha tambang batu bara untuk PBNU
Senin, 3 Juni 2024 9:31 Wib
PWNU Provinsi Sulteng laksanakan pendidikan ideologi Aswaja dan kebangsaan
Kamis, 30 Mei 2024 18:19 Wib
Gus Halim sebut Fatayat NU kunci dalam penyiapan generasi bangsa
Jumat, 24 Mei 2024 14:52 Wib
Gus Ipul ajak PKB kembali ke pangkuan NU
Senin, 19 Februari 2024 7:22 Wib
NU-Muhammadiyah: Suara yang ingin pemilu jurdil harus diapresiasi
Sabtu, 10 Februari 2024 7:47 Wib
Muhaimin minta warga NU untuk renungkan 3 capres-cawapres terbaik
Jumat, 9 Februari 2024 18:45 Wib
Sorban NU dukung Prabowo-Gibran karena butuh makan minum susu gratis
Jumat, 9 Februari 2024 8:58 Wib