Banda Aceh (ANTARA) - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh Jamaluddin mengatakan Festival Kopi Kutaraja 2022 yang digelar di Taman Budaya selama tiga hari mampu menjadi daya tarik wisatawan.
“Festival Kopi Kutaraja tahun ini berbeda dengan sebelumnya, dimana pada penyelenggaraan tahun ini kita dikunjungi peserta Muktamar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) XXXI yang berlangsung di Banda Aceh,” katanya di sela-sela menutup kegiatan itu di Banda Aceh, Sabtu.
Ia menjelaskan Festival Kopi Kutaraja berdampak langsung pada 25 stan UMKM yang bergerak dalam industri kopi dan kuliner yang ada di seluruh Aceh.
“Terima kasih kepada partisipan Festival Kopi Kutaraja yang telah menyukseskan acara ini, karena pesertanya bukan hanya berasal dari Banda Aceh saja, melainkan dari Gayo Lues, Aceh Jaya, hingga Meulaboh,” katanya.
Jamaluddin mengatakan kegiatan tersebut terasa hidup dengan adanya semangat peserta UMKM yang kuat untuk sama-sama berjuang demi mengembalikan eksistensi industri usaha warung kopi di Aceh lewat festival ini.
"Pelaksanaan kegiatan yang telah diselenggarakan selama 3 hari ini, terlaksana dengan baik dan menghasilkan sebuah suguhan yang mampu memberikan nuansa edukasi dan hiburan kepada masyarakat dan para tamu undangan," kata Jamaluddin.
Jamaluddin mengatakan banyak peserta Muktamar IDI berasal dari luar Aceh yang menyampaikan kepadanya bahwa Festival Kopi Kutaraja berlangsung sangat luar biasa dan membuat mereka terkesan dengan cara pelayanan yang diberikan.
"Mereka mengucapkan terima kasih kepada kita semua, khususnya kepada pengisi acara dan para tenant, yang memberikan pelayanan terbaik, dari hiburan hingga sajian makanan," katanya.
Dalam festival itu juga diadakan perlombaan, diantaranya kategori Cupping Competition, juara pertama diraih oleh Nopal, juara kedua Bobby, dan peringkat ketiga Nopri.
Sementara untuk kompetisi Food Fotoghraphy Contes untuk juara pertama diraih oleh akun instagram Mughnie Muhammad, juara dua Image Shake, dan ketiga Rachmad Dermawan.
Kemudian untuk kategori Meet The Barista diraih oleh Kalaberdua, juara dua Gayo Best, ketiga Portugis Coffee, dan juara favorit diraih oleh Kupi Khop.