Garut (ANTARA) - Kepolisian Resor Garut menyita ratusan botol minuman keras berbagai merek yang dijual dengan cara ditawar-tawarkan di jalanan kawasan Kerkof wilayah perkotaan Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang selama ini keberadaannya sudah meresahkan masyarakat.
"Kami sita ratusan botol minuman keras yang dijualnya di wilayah Kerkof, kami gerebek tempat penyimpanannya," kata Kepala Satuan Samapta Polres Garut Iptu Masrokan di Garut, Selasa.
Ia menuturkan operasi pemberantasan minuman keras itu berawal dari adanya laporan masyarakat yang mengaku resah dengan adanya praktik penjualan minuman beralkohol di wilayah itu.
Selanjutnya kepolisian pada Senin malam (3/7) malam menggerebek sebuah tempat berupa bangunan saung yang ditemukan banyak ratusan botol minuman keras.
Masrokan menyampaikan saat penggerebekan di tempat penyimpanan minuman keras itu tidak ada orang maupun pemilik tempat atau barang tersebut.
"Saat penggerebekan tidak ada orangnya, tidak ada pemiliknya, hanya ratusan botol saja, semuanya sudah kami sita," kata Masrokan.
Ia menyampaikan operasi pemberantasan minuman keras itu untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat di Kabupaten Garut.
Keberadaan minuman beralkohol itu, kata dia, seringkali menjadi pemicu terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, seperti perkelahian, tawuran, maupun tindak kriminalitas lainnya.
"Minuman keras ini menjadi salah satu penyebab gangguan kamtibmas, dan sudah meresahkan masyarakat, makanya kita rutin razia," katanya.
Ia berharap upaya kepolisian dalam memberantas peredaran minuman keras mendapat dukungan dari masyarakat dengan aktif memberikan laporan apabila mengetahui ada penjualan minuman tersebut.
"Kami mengharapkan bantuan dari masyarakat untuk melaporkan kepada pihak kepolisian apabila ada di daerahnya yang menjual miras," katanya.
Berita Terkait
Polres Garut tangkap penganiaya teman wanita dibuang di pesisir pantai
Jumat, 16 Agustus 2024 15:30 Wib
Badan Geologi paparkan analisis gempa bumi di Garut
Minggu, 28 April 2024 11:40 Wib
Capres Anies ajak warga Garut agar tidak takut berjuang untuk perubahan
Kamis, 8 Februari 2024 12:05 Wib
Aktivitas penunjaman picu gempa di selatan Jabar
Jumat, 20 Oktober 2023 6:38 Wib
Polisi sita ratusan botol miras dari tempat hiburan di Garut
Senin, 16 Oktober 2023 6:47 Wib
Ibu dan anak ditangkap atas dugaan pembuat uang palsu di Garut
Minggu, 13 Agustus 2023 13:38 Wib
Petani diingatkan tidak menanam padi saat kemarau
Senin, 3 Juli 2023 18:15 Wib
Menteri ATR serahkan sertifikat tanah seluas 89,01 hektare di Garut
Jumat, 23 Juni 2023 15:28 Wib