Dispar Sulteng dan Kemenkumham sinergi optimalkan perlindungan KI

id Dinas Pariwisata Sulteng ,Kemenkumham Sulteng ,Kekayaan intelektual ,Sulteng Negeri Seribu Megalit

Dispar Sulteng dan Kemenkumham sinergi optimalkan perlindungan KI

Kepala Dispar Sulteng Diah Agustiningsih menerima kunjungan Jajaran Kanwil Kemenkumham Sulteng di Kantor Dispar Sulteng di Palu, Selasa (9/1/2024). (ANTARA/HO-Humas Kemenkumham Sulteng)

Palu (ANTARA) - Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Kantor Wilayah Kemenkumham setempat bersinergi mengoptimalkan perlindungan kekayaan intelektual (KI) masyarakat di wilayah provinsi tersebut.
 

"Kami terus berupaya untuk melindungi kekayaan intelektual di daerah kita, dan sangat antusias untuk mencatatkan Sulawesi Tengah sebagai Negeri Seribu Megalit sebagai kekayaan intelektual milik provinsi ini," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulteng Diah Agustiningsih di Palu, Selasa.

 
Ia mengatakan rencana kerja sama dengan Kanwil Kemenkumham Sulteng akan semakin meningkatkan perlindungan kekayaan intelektual pada kebudayaan dan kepariwisataan di Sulawesi Tengah menjadi lebih baik lagi.

 

Terlebih, kata dia, dengan pencanangan Sulteng Negeri Seribu Megalit semakin menambah fokus perhatian Dispar untuk lebih mengenalkan seluruh potensi keanekaragaman di Sulteng.

 

"Tentu kami menyambut baik rencana kerja sama ini, Sulteng sebagai Negeri Seribu Megalit harus kita gaungkan selalu agar dunia dapat mengetahuinya," katanya.

 

Sementara itu, Kepala Subbidang Pelayanan Administrasi Hukum Umum Kemenkumham Sulteng Indra Ds. Gommo mengatakan kerja sama dengan Dispar Sulteng diperlukan untuk memfasilitasi dalam meningkatkan pendaftaran KI di wilayah provinsi itu.

 

Menurut dia, pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan kolaborasi dan kerja sama dengan pemerintah daerah untuk melindungi kekayaan intelektual yang ada di Sulawesi Tengah.

 

"Kerja sama antara Kemenkumham dan Dispar pada tahun 2023 telah berjalan dengan baik, dan kami menilai hal tersebut perlu untuk semakin ditingkatkan pada tahun 2024 ini," katanya.

 

Ia menilai dalam kerja sama yang telah berjalan sebelumnya, kedua pihak telah terlibat aktif dalam menguatkan pelaksanaan tugas masing-masing.

 

Hal ini dibuktikan dengan berbagai festival kebudayaan telah sukses terselenggara dengan sarat makna yang dirasakan oleh masyarakat.