Ketua KPU Kabupaten Sigi Soleman saat memimpin rakor bersama stakeholder terkait distribusi logistik pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 di Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Jumat (22/11/2024) (ANTARA/Moh Salam)
Sigi, Sulteng (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah meminta dukungan semua pihak, termasuk pemerintah daerah, TNI, dan Polri, dalam proses distribusi logistik Pilkada 2024 di daerah itu.
Ketua KPU Kabupaten Sigi Soleman di Kalukubula, Jumat (22/11), mengatakan pentingnya kerja sama pemangku kepentingan untuk menyukseskan pilkada setempat.
"Pertemuan ini untuk membangun kesepahaman dan komitmen bersama untuk menyukseskan pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Sigi, termasuk dukungan pada proses distribusi logistik ke 471 tempat pemungutan suara (TPS)," katanya.
Pihaknya senantiasa saling bertukar informasi dengan TNI dan Polri untuk kelancaran distribusi logistik pada 24 November mendatang.
"Tujuannya untuk mendapatkan penyampaian informasi berbagai kendala yang dihadapi KPU Sigi serta mendapat masukan dan dukungan dari semua stakeholder agar proses pelayanan distribusi logistik guna pilkada tidak ada masalah, tepat waktu, tepat jumlah hingga diterima KPPS," ucapnya.
Jadwal distribusi logistik yang sudah disepakati dibagi menjadi tiga, yaitu proses pengiriman pada wilayah terjauh, sedang, dan dekat dari gudang penyimpanan KPU Sigi pada 24-26 November 2024.
Pengiriman logistik mulai 24 November dengan rincian untuk wilayah terjauh, seperti Kulawi, Kulawi Selatan, Pipikoro dan Lindu, kemudian dilanjutkan wilayah sedang yakni Dolo Barat, Dolo Selatan, Tanambulava, Gumbasa, Sigi Biromaru, Palolo, Nokilalaki, Kinovaro, Marawola, dan Marawola Barat.
Ia menjelaskan hanya Kecamatan Dolo yang proses pengiriman logistik pada 26 November disebabkan daerah itu dekat dengan gudang penyimpanan.
Dia menjelaskan berkaitan dengan kendala di lapangan saat proses distribusi, termasuk kondisi curah hujan di Sigi, sudah dilakukan antisipasi.
"Kami optimis pada proses distribusi logistik nanti tidak akan ada masalah hingga diterima oleh KPPS," ujarnya.
Soleman menjelaskan dalam regulasi di PKPU 17 dan 18 untuk rekapitulasi maka logistik pilkada pasca-penghitungan akan turun ke kecamatan untuk proses rekap pada 28 November hingga 1 Desember 2024.
"Proses rekapitulasi di kabupaten mulai tanggal 1 sampai 3 Desember, jadi praktis hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sigi setelah kami tetapkan hasil rekapnya maka menunggu apakah ada sengketa atau tidak, sehingga awal Januari 2025 sudah ada penetapan," katanya.
Berdasarkan laporan penyelenggara ad hoc terdapat beberapa titik wilayah mengalami longsor, seperti Pipikoro, Kulawi Selatan, Kulawi dan Marawola Barat.
Hal itu diakibatkan curah hujan tinggi dan menutupi ruas jalan dan sulit untuk dilewati kendaraan roda empat maupun roda dua.
Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 sebanyak 193.502 pemilih dengan jumlah TPS sebanyak 471.
Total DPT di Kabupaten Sigi sebanyak 193.502 pemilih, dengan rincian 98.078 pemilih laki-laki dan 95.424 pemilih perempuan.