Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulteng menginstruksikan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan setempat agar tetap menjaga dan memastikan harga jagung dan gabah di daerah itu tetap stabil.
"Sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto bahwa pemerintah daerah harus menjaga harga gabah di angka Rp6.500 per kilogram dan jagung Rp5.500 per kilogram, " kata Bupati Sigi Moh Rizal Intjenae di Dolo, Senin.
Ia mengemukakan pihaknya wajib memastikan dan menjaga stabilitas harga gabah dan jagung di tingkat petani sehingga kesejahteraan para petani tetap terjaga.
"Dua komoditas, jagung dan gabah harus tetap sesuai standar yang sudah ditetapkan pemerintah pusat," ucapnya.
Ia menuturkan, batas harga itu agar ke depan tidak mengganggu produksi para petani di daerah itu pada musim tanam selanjutnya.
"Harapan saya kedua komoditas ini jangan sampai harganya anjlok," sebutnya.
Menurut dia, OPD (organisasi perangkat daerah) terkait harus rutin melakukan pemantauan harga secara berkala di lapangan agar harga jagung dan gabah tetap stabil.
"Dengan adanya pengawasan ini bisa memberikan petani mendapatkan harga yang layak dan dapat mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Sigi, " ujarnya.
Berdasarkan pemantauan oleh Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Sigi bahwa harga jagung di Kabupaten Sigi sebesar Rp4.300 dengan kadar air 15 persen.
