Palu (ANTARA) - Sebanyak 30 Aparataur Sipil Negara (ASN) Bidang Pembimas dan Sekjen Kantor wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah menjalani Diklat di Tempat Kerja (DDTK).
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan Manado selama lima hari, mulai Senin 8 sampai Jum’at 12 Juli 2019, di Aula Kanwil Kemenag Sulteng.
Kepala Kanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke, di Palu, Selasa mengatakan, kegiatan itu sangat strategis, karena menyangkut laporan sebagai ASN sehingga diharapkan peserta mengikuti dengan baik, agar ilmu pengetahuan yang diberikan dapat diimplementasikan ditempat kerja masing-masing.
“Karna ini merupakan satu kesyukuran bisa mendapatkan ilmu pengetahuan tentang bagaimana kita membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah(LAKIP), sesuai dengan norma dan kaidah,” ujarnya.
Dia menguraikan laporan kinerja adalah salah satu fungi dari pada manajemen, mulai dari Planning, Organizing, Actuating / Directing dan Controlling.
Olehnya, setiap membuat suatu kegiatan unsur yang paling pokok adalah laporan atau surat pertanggungjawaban.
Menurut dia, ketika perencanaan matang, dengan menggunakan pisau analisis lewat fungsi fungsi manajemen, tidak usah ragu ketika di audit oleh aparat internal maupun eksternal, karena administrasi rapi.
"Alhamdulilah, dalam tiga tahun terahir, Kemenag mendapat opini dari Badan Pemeriksa Keuangan, terhadap laporan keuangan dan BMN dengan opini tanpa pengecualian. Saya harapkan adminstrasi yang baik dan rapi dimulai dari pada perencanaan," katanya.