614 calon anggota PPS Morowali Utara lulus ujian tertulis

id KPU Morowali Utara,KPU Morut,Morowali Utara,Pilkada Morut 2020

614 calon anggota PPS Morowali Utara lulus ujian tertulis

Komisioner KPU Morut Bidang Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Jasman Lamole (ANTARA/HO-Dokumen KPU Morut)

Pilkada 2020 di Kabupaten Morowali Utara akan dilaksanakan pada 125 desa di 10 kecamatan
Kolonodale (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Morowali Utara, Sulawesi Tengah, mengumumkan sebanyak 614 orang calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang lulus ujian tertulis dan berhak mengikuti seleksi lanjutan berupa tes wawancara.

"Kami akan menggelar tes wawancara pada tanggal 11 dan 13 Maret 2020," kata Komisioner KPU Morut Bidang Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Jasman Lamole di Kolonodale, Senin.

Ia menjelaskan bahwa ujian wawancara tersebut dibagi dua yakni pada 11 Maret untuk wilayah Kecamatan Mamosalato, Bungku Utara, Soyo Jaya dan Mori Atas. Sedangkan pada 13 Maret meliputi Kecamatan Mori Utara, Lembo, Lemboraya Petasia, Petasia Timur dan Petasia Barat.

"Jadi pada hari Rabu (11/3) itu tes wawancara dilakukan di empat kecamatan dan Jumat (13/3) di enam kecamatan. Ujian dilaksanakan di kantor camat masing-masing," ujarnya.

Baca juga: 745 pelamar ikut ujian tertulis calon anggota PPS Morowali Utara
Baca juga: KPU Morowali Utara perpanjang masa pendaftaran calon PPS


Sesuai ketentuan, setiap desa akan memiliki tiga orang PPS. Jadi, untuk 125 desa yang akan melaksanakan Pilkada 2020 untuk memilih Gubernur/Wagub Sulteng dan Bupati/Wabub Morowali Utara dibutuhkan 375 anggota PPS.

KPU Morowali Utara sudah memproses penerimaan PPS sejak dua pekan terakhir. Dalam proses itu, sebanyak 746 orang mendaftarkan diri dari 125 desa, namun yang hadir dalam tes tertulis pada 4 Maret hanya 675 orang.

Dari 675 peserta ujian tertulis, yang dinyatakan lulus dan berhak mengikuti ujian wawancara adalah 614 orang, katanya.

Baca juga: Ketua KPU Morowali Utara minta PPK jaga integritas
 
Jumpa pers komisioner KPU Morowali Utara yang dipimpin ketuanya Yusril Ibrahim (tengah) di Kolonodale, Senin dini hari (24/2) (ANTARA/HO-Michael Sorisi)