Jakarta (ANTARA) - Volkswagen mulai menjual pengisi daya (charger) untuk mobil listrik VW ID pada Sabtu (13/6), sebagai langkah awal sebelum mereka mengirimkan mobil ke rumah konsumen.
ID Charger dijual dengan harga 399 euro (Rp6,3 juta) yang dapat dipesan daring di delapan negara Eropa yang menjual VW ID. Paket pertama pengisian daya itu telah dikirimkan VW kepada calon pemilik ID.
"Volkswagen menetapkan standar baru untuk pengisian daya. Kami akan membangun jaringan pengisian lengkap untuk VW ID.3 selama beberapa bulan mendatang," kata Dewan Manajemen Volkswagen yang menangani mobil listrik, Thomas Ulbrich, dalam siaran pers dilansir Minggu.
ID Charger akan dikenalkan dalam tiga versi, yang semuanya berkapasitas 11kW, dengan kabel tipe yang akan dipasang secara permanen di rumah konsumen. Bentuknya kotak, dan dipasangkan di dinding garasi mobil.
Dua dari tiga model ID Charger -- Charger Connect dan Charger Pro -- dapat dikoneksikan dengan ponsel pintar. Sedangkan model pertama adalah charger biasa yang tidak terkoneksi ponsel pintar.
Keunggulan dua versi terkoneksi adalah, pengguna bisa memantau pengisian daya melalui ponsel sambil tetap beraktivitas seperti biasa.
Berita Terkait
Menteri Investasi dorong Volkswagen bangun industri bahan baku baterai listrik
Selasa, 12 Oktober 2021 7:04 Wib
Mobil komersial listrik tanpa sopir VW ID.BUZZ hadir tahun depan
Senin, 1 Maret 2021 8:31 Wib
Gara-gara simbol Nazi, Volkswagen "ceraikan" dengan diler Meksiko
Kamis, 10 September 2020 10:02 Wib
Tiga pabrik lintas benua bakal produksi SUV listrik Volkswagen
Senin, 24 Agustus 2020 3:06 Wib
Volkswagen copot kepala divisi "software" terkait masalah ID.3 dan Golf 8
Selasa, 14 Juli 2020 6:52 Wib
Ingin liburan tapi takut ke hotel, bisa coba "campervan"
Minggu, 12 Juli 2020 8:35 Wib
SUV VW Tiguan kini tersedia versi listrik
Sabtu, 4 Juli 2020 6:16 Wib
VW Nivus terjual 1.000 unit hanya beberapa jam setelah peluncuran
Senin, 29 Juni 2020 9:00 Wib