Kediri (antarasulteng.com) - Para pengungsi di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, membutuhkan
material bangunan yang bisa dimanfaatkan untuk kembali membangun rumah
mereka yang rusak pascaletusan Gunung Kelud pekan lalu.
"Bantuan logistik mencukupi, tapi untuk mereka (para pengungsi)
kami harapkan bantuan bahan bangunan," kata Wakil Bupati Kediri Masykuri
di Kediri, Selasa.
Ia menyebut, 3.224 bangunan rusak berat dan 2.192 bangunan rusak
ringan. Bangunan itu terdiri dari rumah, sekolah, dan fasilitas umum
lainnya.
"Jumlah itu masih sementara, masih kasar. Bisa jadi bertambah," katanya.
Dia
menyatakan pemulihan difokuskan untuk perbaikan bangunan dan akan
bekerjasama dengan TNI untuk perbaikan tersebut, namun perbaikan masih
menunggu kondisi Gunung Kelud kembali stabil.
PVMBG menyatakan sampai saat ini status Gunung Kelud masih Awas sehingga radius 10 kilometer harus steril.
"Kami tunggu satu pekan ini, kalau sudah tidak terjadi erupsi, kami
dorong mereka (pengungsi) kembali ke rumah masing-masing," ucapnya.
Dia masih mengharapkan sumbangan bahan bangunan untuk menambah yang sudah ada kini 12 ribu sak semen serta 12 ribu genteng.
Masykuri mengaku terus berkomunikasi dengan pemerintah provinsi,
sedangkan Gubernur Jawa Timur telah menyatakan jika bencana ini bencana
provinsi, maka pemerintah provinsi siap membantu.
Berita Terkait
Arus mudik dan balik Lebaran 2024 dinilai berjalan lancar
Sabtu, 20 April 2024 12:00 Wib
Ini alasan Pelni luncurkan logo baru pada KM Kelud
Sabtu, 30 September 2023 5:19 Wib
Kampung anggrek Lereng Gunung Kelud
Sabtu, 16 Februari 2019 21:00 Wib
Marinir TNI AL Tembus Kawah Kelud
Sabtu, 22 Februari 2014 8:21 Wib
Pengungusi Gunung Kelud Rela Menunggu Demi Presiden
Selasa, 18 Februari 2014 10:19 Wib
Warga Indonesia di Yunani Galang Bantuan Kelud
Selasa, 18 Februari 2014 9:01 Wib
Bandara Husein Sastranegara Bandung Kembali Beroperasi
Minggu, 16 Februari 2014 14:01 Wib
Ribuan Orang Batal Naik ke Candi Borobudur
Jumat, 14 Februari 2014 18:43 Wib