Jambi (ANTARA) - Pilot dan co-Pilot helikopter Polri Super Bell 412 SP dengan nomor Registrasi P-3001 yang mengalami kecelakaan, dirujuk perawatannya ke Rumah Sakit Bhayangkara TK I Raden Said Sukanto (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa.
Kabid Humas Polda Jambi Mulia Prianto di Jambi, Selasa, mengatakan kedua korban itu yakni Pilot AKP Ali Nurdin S Harahap, dan co-Pilot AKP Amos Freddy P Sitompul dirujuk ke RS Polri untuk mendapatkan perawatan yang intensif agar semakin cepat pulih.
"Pihak keluarganya juga berada di Jakarta dan maka dari itu untuk dilakukan perawatan di Jakarta akan lebih mempermudah," kata dia.
Sebelumnya, Senin (27/2) empat korban kecelakaan helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi dan rombongan telah dipulangkan dari Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Jambi. Keempat korban itu selanjutnya menjalani perawatan di rumah masing-masing.
Keempat korban yang sudah selesai menjalani perawatan di RS Bhayangkara Jambi itu adalah Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, Dirpolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Koorspripim Kompol Ayani, dan mekanik helikopter Aipda Susilo.
Mulia mengatakan empat orang korban yang sudah dipulangkan karena kondisi sudah sangat membaik.
Sementara itu, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono saat ini masih berada di RS Polri Kramat Jati.
Seperti yang diberitakan sebelumnya bahwa Kapolda Jambi mengalami cidera tangan kanan dan punggung. Setiba di RS Polri Kramat Jati, Kapolda Jambi menjalani operasi.
Rusdi menjalani operasi bagian vertebra atau ruas tulang belakang dan dislokasi sendi di Rumah Sakit Bhayangkara TK I Raden Said Sukanto (RS Polri) Kramat Jati pada Kamis (23/2).
Operasi itu merupakan tindak lanjut penanganan medis yang sebelumnya dilakukan tim dokter RS Bhayangkara Polda Jambi.
Selain Kapolda Jambi, seorang ADC Kapolda Jambi yakni Briptu Muhardi Aditya yang juga masih menjalani perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati.