Palu (ANTARA) - Provinsi Sulawesi Tengah mendapatkan bantuan satu ekor sapi kurban Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah dari pembagian Presiden RI Joko Widodo.
Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Sulawesi Tengah Dandi Alfita di Palu, Kamis, mengatakan sapi tersebut telah melewati proses seleksi terlebih dahulu.
"Sapi yang disumbangkan oleh Presiden RI telah melalui seleksi selama dua bulan untuk memastikan kelayakannya," kata Dandi Alfita.
Dari tiga sapi yang di seleksi, kemudian sapi yang terpilih untuk dikurbankan merupakan sapi jenis Limosin lokal bernama Arjuna dengan berat sekitar satu ton.
Ia mengatakan ketiga sapi yang diseleksi tersebut berasal dari peternak yang ada di Kabupaten Sigi.
Ia menjelaskan bahwa sapi tersebut telah diperiksa untuk kesehatannya, seperti dilakukan pengambilan sampel darah dan feses untuk memastikan kesehatan sapi tersebut serta memastikan tidak terjangkit penyakit hewan menular.
Menurut Dinda, faktor berat dan kesehatan menjadi dua hal yang membuat sapi tersebut terpilih sebagai sapi kurban Presiden Joko Widodo untuk Sulawesi Tengah.
"Berusia 4 tahun dan harganya sekitar Rp110 juta," katanya.
Ia menuturkan bahwa untuk pemotongan kurban satu ekor sapi milik Presiden RI itu nantinya akan dilakukan di Desa Pakuli, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi.