Bupati Bangkep: Pencabutan pandemi COVID tingkatkan kunjungan wisatawan nusantara

id Wisata Bangkep,Pandemi COVID,Endemi covid,Bupati Bangkep,Pemkab Bangkep,Ihsan Basir

Bupati Bangkep: Pencabutan pandemi COVID tingkatkan kunjungan wisatawan nusantara

Salah satu objek wisata di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah. (ANTARA/HO-Kominfo Bangkep)

Palu (ANTARA) - Bupati Banggai Kepulauan, Ihsan Basir, mengemukakan pencabutan status pandemi COVID-19 menjadi endemi merupakan peluang besar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara ke kabupaten di Sulawesi Tengah tersebut.

"Kami merespons baik dan mendukung kebijakan ini, karena akan memberikan dampak terhadap upaya peningkatan ekonomi masyarakat melalui pengembangan sektor pariwisata," kata Ihsan Basir, dihubungi dari Palu, Jumat.

Presiden Jokowi secara resmi telah mencabut status pandemi COVID-19 pada Rabu (21/6). Dengan pencabutan ini, maka status pandemi di Indonesia telah menjadi endemi.

Ihsan Basir menilai bahwa pencabutan status ini tentu telah melewati kajian dan didukung dengan hasil riset dan data yang baik.

Oleh karena itu, kata Bupati, Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, menjadikan kebijakan ini sebagai peluang besar untuk mengembangkan wisata dan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Berdasarkan data Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai Kepulauan bahwa jumlah total kunjungan wisatawan nusantara tahun 2022 yakni 107.225 orang.

Banggai Kepulauan yang terletak di bagian timur Sulawesi Tengah dikenal sebagai salah satu daerah wisata. Potensi wisata Banggai Kepulauan juga menjadi andalan Sulteng, yang terus dipromosikan oleh Pemprov Sulteng ke tingkat nasional dan mancanegara.

Beberapa lokasi wisata yang sering dikunjungi oleh masyarakat dari dalam dan luar negeri yaitu Danau Paisu Pok terletak di Desa Luk Panenteng, Kecamatan Bulagi Utara, Permandian Desa Kautu di Kecamatan Tinangkung, Pantai Tebeabul di Desa Bakalan Kecamatan Tinangkung, Teluk Pompon di Desa Lalong, Kecamatan Tinangkung Utara, Pantai Mandel Desa Palam, Kecamatan Tinangkung Utara, Bone Oluno di Desa Abason dan Bone Pololoba di Desa Lopito di Kecamatan Totikum.

Di Danau Paisu Pok, pengunjung dapat melakukan snorkeling, diving, naik perahu untuk menikmati keindahan alam danau tersebut. Di samping itu, pengunjung dapat menikmati kuliner khas lokal yaitu ubi Banggai, sinole dan ikan bakar. Danau Paisu Pok panorama alamnya alami dan masih terjaga.

Kemudian, spot wisata Pantai Poganda di Kecamatan Bulagi Utara. Di sini pengunjung dapat menikmati pasir putih, panorama laut dan hamparan pulau serta juga menyaksikan matahari terbenam (sunset).

Di samping itu, Banggai Kepulauan juga menawarkan spot wisata Danau Alani dan Danau Lemelu di Kecamatan Bulagi Selatan. Dua danau ini sangat menarik dan memiliki data tarik tersendiri, terletak di kawasan pegunungan. Di objek wisata ini pengunjung dapat melihat langsung aktivitas kehidupan masyarakat Suku Seasea yang terjaga keaslian peradaban budayanya.

Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan selalu mendorong dan memberikan kemudahan kepada masyarakat, melalui kerja sama dengan pengusaha penyedia alat transportasi darat maupun transportasi laut agar memberikan jasa layanan demi kelancaran kunjungan wisatawan.

"Pemerintah juga melalui Dinas Pariwisata bekerja sama dengan Dinas Perhubungan selalu mempersiapkan alat transportasi bus dan kapal wisata khusus melayani kunjungan di seputar pulau - pulau kecil," kata Ihsan.
Salah satu objek wisata di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah. (ANTARA/HO-Kominfo Bangkep)