Pemkot Palu perluas layanan "Alpukat" permudah warga dapatkan akta anak

id Pemkot Palu,Layanan pembuatan akta lahir,Layanan Alpukat ,Kota Palu ,Sulawesi Tengah ,Anak lahir pulang bawa akta,Alpuka

Pemkot Palu perluas layanan "Alpukat" permudah warga dapatkan akta anak

Arsip - Wali Kota Palu Hadianto Rasyid usai menandatangani perjanjian kerja sama dengan sejumlah fasilitas kesehatan di Kota Palu, Jumat (29/12/2023). ANTARA/HO-Humas Pemkot Palu.

Palu (ANTARA) - Pemerintah Kota Palu Sulawesi Tengah memperluas layanan Anak Lahir Pulang Bawa Akta atau ‘Alpukat' sebagai upaya untuk mempermudah warga dalam mendapatkan akta kelahiran anak.
 
"Layanan ini sebagai upaya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh akta kelahiran anaknya," kata Wali Kota Palu Hadianto Rasyid di Palu, Senin.
 
Pemkot Palu memperluas pelayanan Alpukat dengan kembali melakukan perjanjian dengan sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di Kota Palu, di antaranya Rumah Sakit (RS) Shindu Trisno, RS Samaritan, dan Klinik PMB Amanah Kota Palu pada Jumat (29/12).
 
Hadianto menjelaskan, layanan Alpukat merupakan inovasi Pemkot Palu melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh akta kelahiran anaknya.
 
Ia mengemukakan, dengan telah dilakukannya penandatanganan kerja sama itu, layanan inovasi ini telah menjangkau 24 fasilitas kesehatan yang ada di Kota Palu, yakni 14 Puskesmas, sembilan rumah sakit, dan satu klinik.
 
"Kami berharap melalui inovasi layanan Alpukat ini, Pemkot Palu dapat memberikan pelayanan dasar yang optimal kepada masyarakat," katanya.

Layanan kependudukan, katanya, menjadi salah satu program prioritas di antara 53 program unggulan daerah Pemkot Palu.
 
Menurut dia, catatan kependudukan erat hubungannya dengan upaya Pemkot Palu mendata sebaik-baiknya jumlah penduduk, sehingga terkoordinasi dengan baik.
 
"Sekarang layanan pembuatan akta lahir, termasuk pembuatan dokumen kependudukan lainnya lebih cepat dengan proses yang lebih mudah tanpa harus menunggu lama, diharapkan apa yang sudah terbangun bisa terlaksana dengan baik," kata Hadianto.