Pontianak (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan menyiapkan tambahan pasokan avtur sebesar 8 persen di Aviation Fuel Terminal (AFT) Bandara Supadio di Pontianak, Kalimantan Barat, sebagai upaya antisipasi kenaikan permintaan saat libur Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Jelang hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah esok, ada kenaikan permintaan avtur di Kalimantan Barat dari rata-rata penyaluran harian normal sebesar 77 Kiloliter (KL) menjadi 83 KL. Kenaikan ini tentunya dikarenakan tambahan penerbangan di Kalimantan Barat selama libur idul fitri ini," kata Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Kalimantan, Arya Yusa Dwicandra dalam keterangan persnya pada Selasa.
Saat ini, katanya, PT Pertamina Patra Niaga regional Kalimantan melayani konsumen maskapai di Bandar Udara Internasional Supadio yang terdiri dari Lion Group, Citilink, Garuda Indonesia, Pelita Air dan konsumen maskapai lainnya.
"Kami akan terus memastikan pelayanan distribusi Avtur yang optimal kepada seluruh konsumen maskapai tersebut sehingga pelayanan maskapai kepada para penumpang pesawat udara juga dapat terselenggara dengan baik saat perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H dan selama arus balik nanti," tuturnya.
Sementara itu, Region Manager Corporate Operation and Services Patra Niaga Regional Kalimantan, Immanuel Kornelius mengatakan bahwa kondisi stok avtur saat ini di Kalimantan Barat dalam keadaan aman dan kehandalan sarana fasilitas Aviation Fuel Terminal dalam kondisi sangat baik.
"Stok avtur per hari ini memiliki jumlah ketahanan hingga 17 hari akumulatif. Kami juga menyiagakan tim satgas untuk mengantisipasi permintaan-permintaan tambahan dari maskapai sekaligus memastikan distribusi Avtur berjalan optimal dan lancar," katanya.
Sebagai Sub Holding Commercial and Trading dari PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga senantiasa berkomitmen untuk memastikan penyelenggaraan penyaluran energi kepada masyarakat dijalankan dengan baik.
"Jika ada kebutuhan informasi lebih lanjut atau pemberian masukan dan saran, konsumen dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau dapat mengunduh aplikasi MyPertamina di Google dan Playstore," kata Immanuel.