Pemkab Sigi terus optimalkan tanaman sorgum sebagai pakan ternak

id Kabupaten Sigi ,Sulawesi Tengah ,Dinas Peternakan ,Pakan ternak ,Pemkab Sigi

Pemkab Sigi terus optimalkan tanaman sorgum sebagai pakan ternak

Peternak di Sigi saat melakukan fermentasi jerami padi untuk pakan ternaknya. ANTARA/HO - DINAS Peternakan Sigi

Sigi, Sulteng (ANTARA) - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah (Sulteng), mengoptimalkan tanaman sorgum sebagai pakan ternak di Kecamatan Marawola.
 


"Sorgum ditanam sebagai pakan ternak di desa Binangga Marawola," kata Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sigi Ihsan, Senin.


 


Ia menuturkan peternak di kabupaten Sigi banyak menggunakan jerami padi, sisa panen jagung dan sorgum untuk diolah menjadi pakan ternak.


 


"Dominan peternak di Sigi menggunakan jerami padi dan sisa panen jagung manis untuk pakan ternak, dan di kecamatan Marawola peternak disana sebagian menggunakan bahan tanaman sorgum yang mereka tanam sebagai pakan ternaknya," ucapnya.


 


Pemerintah daerah melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) membangun gedung pengolahan pakan ternak di wilayah itu.


 


"Alhamdulillah melalui program pembangunan gedung pengolahan pakan dianggarkan melalui DAK bidang pertanian sudah dua tahun dengan ini Sigi mendapatkan alokasi tersebut, dengan total 11 gudang pengolahan pakan di kelompok peternak tahun 2023," ujar dia.


 


Menurut dia, para peternak sudah lama memanfaatkan jerami padi dan sisa panen jagung untuk diubah menjadi pakan ternak dengan alat seadanya.


 


"Sebenarnya ada beberapa peternak sudah melakukan pengolahan pakan ternak dengan menggunakan jerami padi, sisa panen jagung dan sorgum, hanya terkendala peralatan dan tempat pengolahannya," tuturnya.


 


Ia mengemukakan hasil fermentasi dari bahan jerami padi, sisa panen jagung dan sorgum bisa disimpan untuk pakan ternak sampai tiga bulan lamanya.

 

"Waktu pengolahannya selama dua pekan dan itu bisa untuk pakan ternak selama tiga bulan karena memang hasil fermentasi itu teksturnya tidak keras," sebut dia.