Donggala (ANTARA) - Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Teluk Palu Wilayah Kerja Donggala, Sulteng mencatat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) jumlah penumpang yang menggunakan transportasi laut atau kapal motor meningkat hingga 61,03 persen .
"Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya itu terjadi peningkatan sebanyak 61,03 persen dengan jumlah penumpang 14.464 ribu orang pada Nataru tahun ini," kata Kepala Wilayah Pelabuhan Donggala Hary di Banawa, Senin.
Ia menuturkan selama Nataru tahun ini KSOP Kelas II Teluk Palu memiliki tiga terminal pelabuhan yang beroperasi, seperti Pelabuhan Pantoloan, Wani dan Donggala.
"Untuk jumlah kendaraan roda empat ke atas khususnya di KM Dharma Kencana V yang merupakan kapal roro itu sekitar 1.000 unit baik yang turun maupun berangkat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025," ucapnya.
Ia mengemukakan salah satu yang mempengaruhi kenaikan jumlah penumpang pada angkutan laut karena harganya lebih murah dibandingkan maskapai penerbangan.
"Saat ini masyarakat kita sudah melirik untuk menggunakan angkutan laut karena memang kapal motor sudah nyaman dengan berbagai fasilitas yang tersedia serta lebih murah tentunya dibandingkan dengan menggunakan maskapai penerbangan," sebutnya.
Pihaknya bekerjasama dengan TNI-POLRI dan instansi terkait lainnya selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 melalui posko terpadu yang berada di terminal pelabuhan.
"Meskipun kewalahan tapi Alhamdulillah bisa berjalan aman, lancar dan nyaman khususnya di KSOP Kelas II Teluk Palu," ujarnya.
Menurutnya untuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Pelabuhan Donggala tahun 2024 mencapai Rp800 juta.
"Untuk Pelabuhan Pantoloan mencapai Rp10 miliar PNBP-nya," tuturnya.
Berdasarkan laporan realisasi posko angkutan laut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di pelabuhan Teluk Palu dari tanggal 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025 terdapat sembilan kapal yang masuk yakni KM Dharma Kencana V, KM Sabuk Nusantara 89, Lambelu dan Labobar.
KM Dharma Kencana V sebanyak empat kali, KM Sabuk Nusantara 89 dua kali, Lambelu dua kali dan Labobar satu kali sandar.