Palu (ANTARA) - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sulawesi Tengah (Sulteng) menyatakan kesiapan membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Palu dalam urusan peningkatan investasi di daerah itu.
“Kami ingin membuka komunikasi lebih jauh dengan Pemkot Palu. Ke depan kami melihat potensi besar yang dimiliki Kota Palu maupun kabupaten lain di Sulteng. Banyak investor yang menyatakan minat untuk masuk dan membangun di daerah ini,” kata Ketua Apindo Sulteng Wijaya Chandra saat bertemu wali Kota Palu, Senin.
Di kesempatan itu, ia memaparkan sejumlah potensi yang ada di Sulteng diantaranya ekspor ikan Sidat dan buah kelapa, yang mana Kota Palu sebagai tempat transit ekspor, sehingga peluang itu perlu dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi daerah.
Kemudian, Kota Palu sebagian besar mengandalkan sektor jasa dalam peningkatan ekonomi, oleh sebab itu potensi investasi sangat terbuka di daerah ini.
“Ini merupakan peluang besar yang ingin kami rangkum dan dorong bersama pemerintah daerah,” ujarnya.
Wijaya juga mengemukakan meski baru dilantik menakhodai Apindo Sulteng, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan sejumlah calon investor.
Salah satunya adalah rencana investasi peternakan sapi skala besar di lahan seluas 3.500 hektare di wilayah Donggala, yang langsung dikoneksikan dengan kepala daerah setempat.
“Kami juga sedang menjajaki kerja sama dengan lima BUMN dari Tiongkok yang dijadwalkan akan melakukan pertemuan virtual dengan gubernur Sulawesi Tengah dalam waktu dekat. Ini peluang besar yang harus kita jaga bersama,” jelasnya.
Ia menekankan pentingnya dukungan dan kesiapan pemda, baik gubernur, wali kota, maupun bupati, untuk mengakomodasi kebutuhan investasi, mulai dari penyediaan lahan yang sesuai, hingga memastikan investasi yang masuk bersifat ramah lingkungan dan berkelanjutan.
“Kita tidak ingin masyarakat hanya menjadi penonton. Karena itu kami dorong agar ada program tanggung jawab sosial perusahaan dalam bentuk pendidikan dan pelatihan kerja, sehingga masyarakat bisa langsung mendapatkan pekerjaan usai menempuh pendidikan,” ucapnya.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid menyambut baik inisiatif Apindo dan menyatakan kesiapan berkolaborasi dalam upaya peningkatan investasi yang bertanggung jawab dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat.
"Kolaborasi para pihak penting dalam membangun ketahanan ekonomi daerah, langkah Apindo sangat baik untuk diimplementasikan," kata dia.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal yang konkret dalam membangun sinergi antara pelaku usaha dan pemerintah daerah, guna menciptakan ekosistem investasi yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan di Kota Palu dan sekitarnya.