Luwuk, Banggai (ANTARA) - Tim SAR berhasil menyelamatkan 30 penumpang KLM Bukit Rahmat GT 25 yang tenggelam di antara Perairan Timpaus dan Pulau Sonit, Sulawesi Tengah.
Humas Basarnas Palu, Fatma, Senin malam mengungkapkan bahwa kapal yang dinahkodai Suhardin Ode Idrus itu dilaporkan mengalami kecelakaan pelayaran pada pukul 15.55 Wita.
KLM Bukit Rahmat GT 25 bertolak dari Pelabuhan Luwuk ke Taliabu pada tanggal 25/7 sekira pukul 17.30 Wita. Perkiraan tiba di Pelabuhan Taliabu pada Senin (27/7) pukul 17.30 wita.
Namun, pada pukul 17.40 Pos SAR Luwuk menerima informasi dari Rivai, anggota KPLP Luwuk, bahwa KLM Bukit Rahmat GT 25 mengalami kecelakaan, yakni tenggelam di Perairan Taliabu.
Setelah menerima informasi tersebut pihak Basarnas Palu melakukan koordinasi dengan Kantor SAR terdekat, yaitu kantor SAR Kendari, Kantor SAR Ternate. Selain itu koordinasi juga dilakukan ke KPLP Luwuk, Syahbandar Taliabu, BPBD Taliabu, PT Adidaya Tangguh dan masyarakat Taliabu.
Pukul 19.00 Basarnas menerima informasi dari potensi SAR Taliabu bahwa satu unit kapal Tagboat Prime 165 milik PT Adidaya Tangguh telah melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.
Kemudian, dilaporkan bahwa kapal ditemukan mulai tenggelam. Tim SAR pun melakukan evakuasi terhadap korban.
Sebanyak 30 orang yg terdiri dari 17 penumpang dewasa, 4 anak anak dan 9 orang ABK berhasil diselamatkan. Meski begitu, kapal dan barang bawaan tak dapat diselamatkan.*
Berita Terkait
KKP perkuat pengelolaan BMKT untuk ekonomi dan budaya
Senin, 16 Desember 2024 13:50 Wib
Polri imbau pelaku kemaritiman patuhi aturan pelayaran
Sabtu, 27 Juli 2024 9:49 Wib
Basarnas cari pria tenggelam di Borang Palembang
Jumat, 12 April 2024 10:26 Wib
Kemlu RI pastikan segera pulangkan 6 ABK WNI yang tenggelam di Jepang
Kamis, 28 Maret 2024 9:31 Wib
Kapal yang diawaki WNI tenggelam di perairan Jepang
Kamis, 21 Maret 2024 12:59 Wib
Lima kru kapal yang tenggelam di Laut Banda dilaporkan selamat
Kamis, 14 Maret 2024 8:49 Wib
Seorang bocah tenggelam di Kali Sunter saat berenang
Kamis, 29 Februari 2024 13:06 Wib
Satu kapal nelayan Natuna tenggelam akibat dihantam gelombang
Sabtu, 17 Februari 2024 12:34 Wib