Mercy Corps bantu petani Sigi dapat air pertanian

id mercy corps Indonesia,petani sigi,pertanian sigi,kabupaten sigi,pemulihan pertanian sigi

Mercy Corps  bantu petani Sigi dapat air pertanian

Mercy Corps Indonesia mendampingi petani di Kabupaten Sigi melakukan panen buah semangka, pascabencana gempa dan likuefaksi. (ANTARA/HO-Mercy Corps Indonesia)

Palu (ANTARA) - Yayasan Mercy Corps Indonesia, membantu petani di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, memperoleh air demi memudahkan petani menggarap lahan pertanian di daerah itu.

"Kita tahu bersama salah satu tantangan yang dihadapi petani di Sigi pascabencana yakni air," kata Wakil Manajer Program Pemulihan Bencana Yayasan Mercy Corps Indonesia Sulawesi Tengah, Nurdianto, di Palu, Senin.

Dia mengatakan kerusakan irigasi membuat petani sangat sulit mendapatkan air untuk menggarap lahan pertaniannya.

Sektor pertanian, kata Nurdianto menjadi satu fokus Mercy Corps Indonesia dalam melaksanakan program pemulihan pascabencana gempa dan likuefaksi Sigi.

Sektor pertanian menjadi salah satu sektor andalan utama oleh Pemerintah Kabupaten Sigi, bahkan Sigi menjadi satu daerah di Sulawesi Tengah sebagai penyuplai kebutuhan pangan. 

Sebagian besar masyarakat di Kabupaten Sigi adalah petani, yang menggantungkan hidupnya dari sektor pertanian.

Karena itu, Nurdianto menyebut, Mercy menganggap bahwa pemulihan sektor pertanian Sigi termasuk memulihkan pertaniannya untuk bisa kembali menggarap lahan, menjadi hal yang sangat penting dilakukan. 

"Pemulihan pertanian sangat penting, sebab hal ini berkaitan langsung dengan kebutuhan atas pangan oleh masyarakat, serta untuk membangun kembali ketahanan pangan Kabupaten Sigi," ujar Nurdianto.

Ia menguraikan, proses pemulihan pada sektor pertanian Sigi pada dasarnya dimulai sejak Oktober 2018 - 2019 dalam masa respons pascabencana alam gempa dan likuefaksi.

Kemudian, Mercy Corps Indonesia bekerjasama dengan Syngenta memfokuskan program pemulihan petani dari aspek ketersediaan air, yang dilakukan sejak Maret - Oktober 2019.

Dari kerjasama itu, Mercy Corps dan Syngenta memberikan bantuan berupa 55 alkon untuk 55 sumur dangkal, dengan luas lahan pertanian mencapai 301,95 hektare area, meliputi Desa Maku, Sibowi dan Karawana untuk Kecamatan Dolo, Desa Sibalaya Utara dan Sibalaya Barat untuk Kecamatan Tanambulava, Desa Tuna di Kecamatan Gumbasa.

Kemudian Kecamatan Sigi Biromaru meliputi Desa Sidondo III, Sidondo IV, Desa Jono Oge. Kecamatan Dolo Selatan meliputi Desa Sambo dan Baluase.

"Saat ini bantuan yang diterima telah membuahkan hasil, petani telah beberapa kali panen hasil pertanian dari lahan pertanian mereka, yang sebelumnya tidak dapat diolah karena kesulitan air," ungkap dia.
 
Mercy Corps Indonesia mendampingi petani di Kabupaten Sigi melakukan panen jagung hibrida, pascabencana gempa dan likuefaksi. (ANTARA/HO-Mercy Corps Indonesia)