Satgas Gempa: Ekonomi Sulbar sudah mulai bergerak

id gempa mamuju,natsir,jubir satgas gempa bumi, ekonomi mulai bergerak

Satgas Gempa: Ekonomi Sulbar sudah mulai bergerak

Juru Bicara Satgas Bencana Gempa Bumi Sulbar M Natsir. (ANTARA/Amirullah)

Mamuju (ANTARA) - Juru Bicara Satgas Bencana Gempa Bumi Sulbar M Natsir menyebut roda perkonomian daerah itu, khususnya di Kabupaten Mamuju dan dan Kabupaten Majene, pascadiguncang gempa bumi degan magnitudo 6,2 sudah mulai bergerak.

"Saat ini listrik 97 persen sudah menyala, PDAM sudah 85 persen teraliri, semua SPBU sudah berjalan normal, pusat-pusat perbelanjaan juga mulai bergerak," kata Natsir kepada wartawan di Mamuju, Senin.

Ia menyampaikan bahwa gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju sempat menyebabkan ekonomi, infrastruktur, sosial serta sektor kesehatan di Sulbar sangat terpuruk.



"Kondisi sekarang ini sudah semakin baik. Pak gubernur mengajak kita yang sudah bisa membuka usahanya, silahkan berdagang, silahkan membuka tokonya agar masyarakat tidak susah untuk belanja kebutuhan sehari-hari," urainya.

"Bagi masyarakat petani dan pekebun sudah bisa melihat kondisi lahannya untuk bisa dipersiapkan menanam tanaman yang memang sangat dibutuhkan. Begitu juga imbauan kepada para pegawai dan ASN, agar masuk kantor agar dapat melayani masyarakat," tambah Natsir, sekaligus mengklarifikasi pernyataan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar yang menyebut bahwa ia malu menerima bantuan dan meminta warga yang mengungsi agar segera kembali ke rumah masing-masing.

Pernyataan Gubernur Sulbar tersebut menjadi kontroversi dan menjadi perbincangan di media sosial di Sulbar.



Natsir menyebut pernyataan Gubernur Sulbar itu merupakan imbauan moral untuk memberikan optimisme dan motivasi agar masyarakat tidak terlalu terlena dengan musibah gempa tersebut.

Gubernur Sulbar lanjut Natsir, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh donatur yang telah memberikan bantuan dan partisipasi selama musibah gempa bumi, baik dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota yang ada di Indonesia.

"Termasuk teman-teman relawan, LSM dan ormas, sekecil apapun pak Gubernur dengan hatinya yang paling dalam menyatakan terima kasih," ungkapnya.

"Ini yang harus saya luruskan bahwa pernyataan pak Gubernur, bukan ungkapan yang sederhana tetapi penuh makna yang dalam, untuk membangun kemandirian kita agar cepat bangkit dari musibah ini," jelas Natsir.