Teheran (ANTARA) - Produsen mobil terkemuka Iran, Iran Khodro Industrial Group, berupaya untuk mengekspor 20.000 sedan Tara per tahun ke Rusia, kata CEO perusahaan Alimardan Azimi pada Senin (21/8/2023).
Pernyataan tersebut disampaikannya dalam wawancara dengan kantor berita resmi Iran IRNA pada hari pertama MIMS Automobility Moscow 2023, yang berlangsung hingga 24 Agustus di ibu kota Rusia.
Azimi mengatakan target ekspor tersebut cukup bisa dicapai mengingat minat Rusia terhadap sedan Tara cukup tinggi.
Dia mencatat, perusahaan telah mengirimkan 120 sedan Tara ke mitra dagangnya di Rusia.
CEO perusahaan tersebut mengatakan Iran telah mengekspor 11.000 sedan Samand ke Rusia di masa lalu, dan mengatakan meskipun mobil tersebut diterima di pasar Rusia, ekspornya berkurang karena sejumlah masalah, seperti kurangnya suku cadang dan layanan purna jual.
Menurut IRNA, 32 perusahaan Iran, termasuk pembuat mobil dan produsen suku cadang, telah ikut serta dalam pameran dagang mobil tersebut.
Pada November tahun lalu, Iran menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Rusia tentang ekspor mobil. MoU tersebut diperkirakan bernilai 300 juta dolar AS, menurut kantor berita setengah resmi Fars.
Iran juga telah mengekspor mobil ke Venezuela, Irak, Armenia, dan Azerbaijan.
Berita Terkait
Indonesia jalin kerja sama teknologi pertanian dengan Iran
Selasa, 30 April 2024 9:43 Wib
Iran kecam tindakan keras AS terhadap pelajar dalam demo pro-Palestina
Rabu, 24 April 2024 9:04 Wib
Korut kirim delegasi ke Iran di tengah dugaan kerja sama senjata
Rabu, 24 April 2024 9:00 Wib
Permintaan AS untuk tidak serang Iran diabaikan oleh Israel
Sabtu, 20 April 2024 11:42 Wib
Kanselir Jerman minta Israel tidak lakukan serangan balasan ke Iran
Kamis, 18 April 2024 9:44 Wib
Israel akan tanggapi Iran dengan menargetkan instalasi militer
Rabu, 17 April 2024 14:03 Wib
Borrell: Hizbullah atau pun Iran tak siap berperang
Rabu, 17 April 2024 6:35 Wib
China serukan Israel capai gencatan senjata segera di Gaza
Selasa, 16 April 2024 16:09 Wib