Panglima Kodam XIII/Merdeka berikan tali asih bagi penyandang difabel

id Panglima Kodam XIII Merdeka ,Danrem 132/Tadulako ,Anak difabel ,Kota Palu,Sulteng ,Bantuan

Panglima Kodam XIII/Merdeka berikan tali asih bagi penyandang difabel

Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo W.R. Jatmiko (kiri) didampingi Danrem 132 Tadulako Dody Triwinarto (kanan) memberikan bantuan tali asih bagi warga penyandang difabel atau berkebutuhan khusus di Rumah Difabel Merah Putih Berkarya, Kota Palu, Jumat (1/9/2023). (ANTARA/HO-Penrem 132/Tadulako)

Palu (ANTARA) - Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo W.R. Jatmiko didampingi Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka Nonny Legowo memberikan bantuan berupa tali asih bagi warga penyandang difabel atau berkebutuhan khusus di Rumah Difabel Merah Putih Berkarya.
 


"Sudah menjadi kewajiban sebagai insan hamba tuhan untuk memiliki kepedulian kepada sesama manusia dan membantu siapa saja yang membutuhkan, termasuk anak-anak difabel yang memang memiliki kebutuhan khusus,” kata Mayjen TNI Legowo W.R. Jatmiko di Palu, Jumat.

 

Ia menyampaikan terima kasih serta rasa bangga kepada segenap pengurus Rumah Merah Putih yang telah merintis berdirinya rumah khusus bagi para penyandang difabel.

 

Karena berdirinya Rumah Merah Putih, kata dia, warga penyandang difabel juga bisa mendapatkan dukungan, dan perhatian yang semestinya dari lingkungan di sekitarnya.

 

Dalam kesempatan itu, Panglima Kodam XIII/Merdeka didampingi Komandan Korem (Danrem) 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto memberikan bantuan berupa sembako, alat musik dan lainnya.

 

Panglima Kodam XIII/Merdeka menuturkan bahwa tidak ada makhluk tuhan yang sempurna, termasuk manusia, karena kesempurnaan hanyalah milik Tuhan Yang Maha Esa.

 

Oleh karena itu, dia menitip pesan kepada segenap pengurus, pembina dan anak-anak Rumah Merah Putih untuk tetap semangat dan pantang menyerah dalam menghadapi setiap masalah hidup

 

"Jangan merasa rendah diri karena semuanya merupakan rencana tuhan yang mana kita tidak akan pernah mengetahui kepastiannya. Namun, yang pasti bahwa rencana tuhan merupakan rencana yang terbaik bagi diri kita masing-masing,” ujarnya.