Mayoritas kota besar di Indonesia diprakirakan hujan ringan hingga lebat

id Bmkg,Ramalan cuaca

Mayoritas kota besar di Indonesia diprakirakan hujan ringan hingga lebat

Sejumlah kendaraan menerabas genangan air di Jalan Lenteng Agung Raya, Jakarta, Rabu (3/4/2024). (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/Spt.)

Jakarta (ANTARA) -

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Jumat.

Dikutip dalam laman resmi BMKG di Jakarta, sirkulasi siklonik terpantau di sekitar selat Kalimata yang membentuk daerah konvergensi memanjang dari Kalimantan Selatan hingga Kalimantan Barat, dari Laut Jawa hingga Sumatera Selatan, dari Jawa Tengah hingga Banten, dari Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah, dari Papua Pegunungan hingga Papua.

Pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, yakni Medan, Pekanbaru, Padang, Tanjung Pinang, Jambi, Pangkal Pinang, Bandar Lampung, Bandung, Yogyakarta, Serang, Palangkaraya, Manado, Palu, dan Ambon.

BMKG memprakirakan beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Bengkulu, Semarang, Mataram, Pontianak, Banjarmasin, Samarinda, Gorontalo, Makassar, Kendari, Ternate, Manokwari, dan Jayapura.

Beberapa kota besar diprakirakan akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Banda Aceh, Palembang, Surabaya, Kupang, Denpasar, Tanjung Selor, dan Mamuju.

Secara khusus untuk wilayah DKI Jakarta, BMKG memprakirakan seluruh wilayah akan mengalami kondisi cuaca hujan mulai dari sedang hingga lebat dengan disertai petir pada siang hari.

Pada malam hari, seluruh wilayah DKI mengalami kondisi berawan hingga hujan petir di Jakarta Timur dan Kepulauan Seribu.

Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 m.

BMKG juga memberikan imbauan waspada potensi banjir rob di wilayah pesisir Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Banten, Jawa Timur, Jakarta, dan Nusa Tenggara Timur.