Palu, Sulteng (ANTARA) - PT Donggi-Senoro LNG (DSLNG) berpartisipasi dalam gelaran Sulawesi Tengah Digital Festival (Sulteng Digifest) 2024 yang digelar oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosantik) Provinsi Sulteng dengan dukungan dari media Tribun Palu serta berbagai pemangku kepentingan lainnya. Acara yang diikuti Dinas Kominfo-Santik se Sulawesi Tengah ini digelar di Kota Palu, 26 Agustus-1 September 2024.
Digifest Sulteng 2024 mengusung tema “Transformasi Peradaban Megalitikum Menuju Peradaban Digital untuk Sulawesi Tengah yang Lebih Sejahtera dan Lebih Maju,” bertujuan mendorong pembangunan ekosistem digital di Sulteng yang kolaboratif dan inovatif. Sulteng Digifest 2024 merupakan wadah untuk berbagi pengetahuan, inspirasi dan pengalaman, dan mengembangkan potensi daerah Sulteng melalui digitalisasi.
Pada acara pembukaan, External Communication Supervisor DSLNG, Rahmat Azis, memaparkan program Banggai Itu Keren (BaIK) 2023 yang telah sukses diselenggarakan DSLNG bekerja sama dengan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Palu. BaIK 2023 merupakan lomba video singkat di sejumlah platform media sosial secara masif untuk mengkampanyekan kelestarian alam dan memperkenalkan keindahan berbagai obyek wisata di Kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan, dan Banggai Laut kepada khalayak yang lebih luas.
Program BaIK 2023 menjadi contoh program berbasis digitalisasi informasi yang bisa dijadikan acuan oleh Kominfosantik dan berbagai pihak dalam mempromosikan potensi di daerah masing-masing. Yang mana, dampaknya telah membuat potensi wisata Tiga Banggai juga semakin popular, yang secara tidak langsung ikut mendorong peningkatan angka kunjungan wisatawan ke wilayah ini.
Program BaIK 2023 juga merupakan wujud kontribusi DSLNG yang ikut mendorong kemajuan Sulteng dalam pengembangan sektor ekonomi kreatif berbasis digital.
Sulteng Digifest 2024 sendiri telah dibuka oleh Kepala Dinas Kominfosantik Sulteng Sudaryano R. Lamangkona dan ditutup oleh Gubernur Rusdy Mastura. Ajang ini menghadirkan berbagai kegiatan edukasi mulai dari lokakarya, diskusi, serta pameran, yang juga diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari pemerintah, sektor swasta, pelajar, dan juga publik.