BEI target investor pasar modal di Sulteng tumbuh sebesar 35 persen

id Ihgs, SID, saham gabungan, BEI, investor saham, pasar modal, Putri Irnawati,Bursa efek, bursa saham, sulteng

BEI target investor pasar modal di Sulteng tumbuh sebesar 35 persen

Ilustrasi- Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (5/8/2024). (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/nz/am)

Palu (ANTARA) - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan investor pasar modal di Provinsi Sulawesi Tengah tumbuh 35 persen atau sekitar 27 ribu-an di Tahun 2025 seiring dengan pesatnya peningkatan jumlah Single Investor Identification (SID) Tahun 2024.

"Target yang ditetapkan sama seperti target tahun sebelumnya," kata Kepala BEI Perwakilan Sulawesi Tengah Putri Irnawati di Palu, Minggu.

Ia mengemukakan, target itu sangat realistis mengingat SID Sulteng beberapa tahun terakhir terus menunjukkan peningkatan yang sangat positif.

Meskipun tahun lalu peningkatan sekitar 43.104 SID, namun pihaknya tetap menetapkan target di angka rata-rata yang di diperkuat dengan edukasi dan sosialis melalui galeri investasi.

"Penguatan literasi keuangan langkah yang konsisten kami lakukan guna meningkatkan pengetahuan masyarakat membaca peluang investasi ke depan, sekaligus upaya menghindarkan masyarakat terjerumus investasi bodong," ujarnya.

Ia menjelaskan, tingginya minat generasi muda melantai di pasar modal Sulteng menunjukkan kinerja galeri investasi sangat positif, berdasarkan data BEI bahwa jumlah Gen Z usia rata-rata 18 hingga 25 tahun bergabung di pasar modal Sulteng sebanyak 38,2 persen, dibandingkan usia 26-30 tahu atau milenial hanya 25 persen.

Data BEI juga menunjukkan bahwa total investor pasar modal Sulteng 2024 sebanyak 120.085 SID, dibandingkan 2023 hanya 76.918 SID.

Dari jumlah SID tersebut mempengaruhi nilai transaksi meningkat pesat dari Rp7 triliun, pada Tahun 2023 menjadi Rp9 triliun.

"Kami berterima kasih ke perusahaan sekuritas mitra kerja, masyarakat Sulteng yang telah menggunakan platform pasar modal berinvestasi di bursa saham," tutur Putri.