Sigi (ANTARA) - Sentra Nipotowe Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), memastikan seluruh fasilitas pendidikan di Sekolah Rakyat tetap inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas.
Kepala Sentra Nipotowe Palu Diah Rini Lesmawati mengatakan saat ini renovasi Sekolah Rakyat di lingkungan Sentra Nipotowe memasuki tahap akhir dan direncanakan mulai beroperasi pada Juli mendatang.
"Jadi sejak awal desain bangunan telah mengakomodasi prinsip inklusivitas yang harus dipertahankan dalam proses renovasi sebagai Sekolah Rakyat," kata Rini di Desa Kalukubula, Minggu.
Ia menuturkan pembangunan gedung dan renovasi Sekolah Rakyat di Sentra Nipotowe harus sejalan dengan amanat UU Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas serta Peraturan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Nomor 30 Tahun 2006 tentang Pedoman Teknis Fasilitas dan Aksesibilitas pada Bangunan Gedung dan Lingkungan.
"Untuk Sekolah Rakyat di lingkungan Sentra Nipotowe ada dua rombel (rombongan belajar) dengan masing-masing siswanya dalam satu kelas maksimal 25 orang," ucapnya.
Sementara itu Kepala Subdirektorat Wilayah IV Kementerian PU Intan Permata Sari menjelaskan percepatan penyelesaian pembangunan menjadi fokus menjelang peluncuran Sekolah Rakyat di Sulteng, khususnya di lingkungan Sentra Nipotowe Palu.
"Seluruh pekerjaan harus diselesaikan tepat waktu tanpa mengabaikan kualitas bangunan," sebutnya.
Menurut dia, pembangunan Sekolah Rakyat merupakan bentuk sinergi Kementerian Sosial (Kemensos) dan Kementerian PU yang menunjukkan komitmen pemerintah dalam menghadirkan fasilitas pendidikan yang tidak hanya layak secara struktur, tetapi juga inklusif dan berkeadilan sosial.
"Sekolah Rakyat ini diharapkan menjadi model sekolah inklusif di Sulawesi Tengah," katanya.
Diketahui tahun ini di Sulawesi Tengah terdapat dua lokasi yang dibuka untuk Sekolah Rakyat yakni Sentra Nipotowe Palu dan Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Sulteng.
Jumlah rombel pada Sekolah Rakyat di Sulteng sebanyak 10 kelas terdiri dari dua rombel di Sentra Nipotowe dan delapan rombel di gedung BPSDMD Sulteng.
Untuk siswa Sekolah Rakyat yang bisa masuk di Sentra Nipotowe saat ini hanya kalangan jenjang SMP, sedangkan Sekolah Rakyat di Pemprov Sulteng untuk SMP dan SMA.
Adapun total pekerjaan renovasi Sekolah Rakyat tahap I di 65 titik lokasi di 24 provinsi mencapai Rp322 miliar.
