Menhub: angkutan umum laik beroperasi layani liburan

id menhub

Menhub: angkutan umum laik beroperasi layani liburan

Menteri Perhungan Budi Karya Sumadi (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/ama/18)

Saya lakukan sidak dan hasilnya memuaskan. Semua tim sudah bekerja dengan baik dan optimal, penumpang pun puas dengan layanan angkutan

Bandung,  (Antaranews Sulteng) - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai angkutan umum, khususnya pesawat terbang dan kereta api, sangat layak beroperasi sehingga aman digunakan untuk melayani penumpang mengisi liburan akhir tahun.

"Saya lakukan sidak dan hasilnya memuaskan. Semua tim sudah bekerja dengan baik dan optimal, penumpang pun puas dengan layanan angkutan," kata Menhub Budi Karya kepada pers di Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Hal tersebut disampaikan usai meninjau Bandara Husein Sastranegara dan Stasiun Bandung untuk melihat langsung kondisi pesawat dan kereta api secara acak.

Hadir dalam sidak itu Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi dan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Indonesia (Korlantas Polri) Irjen Pol Refdi Andri.

Menhub mengatakan ia memeriksa roda dan rem depan pesawat Lion dan dari hasil pemantauan dan laporan teknisi, kondisinya baik dan laik terbang.

Demikian juga saat meninjau Stasiun Bandung. Menurut dia, kereta api selalu dalam kondisi diperiksa secara teknis dan rutin, sehingga aman digunakan.

"Saya juga minta selain kereta yang diperiksa, juga kondisi rel harus dipantau di saat situasi hujan seperti ini," katanya.

Semula Menhub dan rombongan akan melakukan uji kelaikan bus pariwisata ke Ciater, Subang, tapi karena kondisi cuaca tidak memungkinkan maka helikopter diarahkan mendarat di Bandung.

Menhub mengatakan pendaratan di Bandung ada hikmahnya karena dapat melihat langsung kesiapan petugas transportasi.

"Tadi saya temukan petugas di bandara komplit untuk penanganan sebuah pesawat siap terbang. Artinya, semua sudah bisa berjalan sesuai prosedur kelaikan," ujarnya.

Demikian juga di stasiun, saat berbincang dengan sejumlah penumpang, umumnya puas dengan kemudahan membeli tiket walaupun seringkali kehabisan terutama saat musim libur.

"Kami upayakan bisa menekan kecelakaan agar tidak lagi menimbulkan korban akibat kendaraan tak laik beroperasi," kata Menhub.