Solo (ANTARA) - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI mendorong partisipasi tokoh agama dalam menyosialisasikan norma baru termasuk salah satunya program vaksinasi untuk menekan penyebaran COVID-19 di dalam negeri.
"Setelah hampir satu tahun pandemi dan dimulainya upaya vaksinasi COVID-19, saya kira mempersiapkan masyarakat menjalani norma baru dan melaksanakan vaksinasi perlu sosialisasi yang tepat," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat pada keterangan tertulisnya yang diterima oleh ANTARA di Solo, Minggu.
Ia mengatakan beberapa pembawa informasi yang dipercaya dan dipahami oleh masyarakat, di antaranya adalah tokoh masyarakat dan tokoh agama.
"Transformasi menuju norma baru di masa pandemi dan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 secara nasional tidak boleh gagal. Agar tidak gagal partisipasi aktif tokoh masyarakat dan tokoh agama sangat diharapkan untuk menyosialisasikan dua upaya tersebut," katanya.
Ia juga mengapresiasi pernyataan dari Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin yang juga berasal dari kalangan ulama bahwa vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat di tengah pandemi hukumnya wajib kifayah, sampai terbentuknya herd immunity.
Terkait hal itu, ia berharap agar lebih banyak lagi dukungan dari tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk mengajak masyarakat lebih disiplin dalam menjalankan norma baru dan bersedia divaksinasi.
"Pernyataan dan arahan dari para tokoh agama dan masyarakat terkait dukungan upaya pengendalian penyebaran COVID-19 saat ini sangat diperlukan agar meningkatkan kepedulian masyarakat luas untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam memperbaiki langkah pengendalian COVID-19," kata anggota Majelis Tinggi Partai NasDem tersebut.
Apalagi menurut dia, jumlah kasus baru COVID-19 terus bertambah meski saat ini kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali sudah memasuki periode kedua.
Untuk memperbaiki kondisi tersebut, menurut dia pemerintah sudah berupaya melakukan perbaikan pengendalian lewat penambahan sarana perawatan, perbaikan testing dan tracing agar pendataannya bisa lebih akurat dan langkah yang diambil lebih tepat.
"Perlu dukungan kedisiplinan masyarakat menjalankan norma baru seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun, serta menghindari kerumunan," katanya.
Berita Terkait
KPU Kota Palu gelar sosialisasi ajak semua pihak sukseskan pilkada 2024
Minggu, 5 Mei 2024 14:30 Wib
Kemenkumham Sulteng sosialisasi "One Village One Brand" ke pelaku UMKM
Minggu, 28 April 2024 18:08 Wib
Sosialisasi keaslian uang rupiah
Jumat, 26 April 2024 23:56 Wib
ALUDI-OJK sosialisasikan pendanaan UMKM skema Securities Crowdfunding
Jumat, 26 April 2024 14:49 Wib
Korem Tadulako sosialisasi pembinaan ketahanan pangan ke prajurit TNI
Sabtu, 20 April 2024 11:56 Wib
LPP Palu ikut Sosialisasi PEKPPP jajaran Kemenkumham Sulteng
Rabu, 27 Maret 2024 19:43 Wib
Rutan Donggala gelar sosialisasi budaya pelayanan prima bersama Ombudsman
Kamis, 29 Februari 2024 17:47 Wib
Bawaslu Morut sosialisasi pengawasan partisipatif di Lapas Kolonodale
Jumat, 2 Februari 2024 17:35 Wib