Gubernur Sulbar: Jalan Arteri Dipadakan Sebelum Dibangun

id jalan

Gubernur Sulbar: Jalan Arteri Dipadakan Sebelum Dibangun

Ilustrasi (antaranews)

Jalan arteri yang pembangunannya dipesisir pantai Kota Mamuju harus dipadatkan dulu sebelum dibangun, agar jalan itu kuat dan tidak ambles, berhubung jalan itu dibangun diatas pasir pantai
Mamuju,  (antarasullteng.com)- Gubernur Sulawesi Barat mengatakan pembangunan jalan arteri yang melintas di Kota Mamuju akan dipadatkan sebelum pembangunannya dilanjutkan agar jalan tersebut kuat untuk dilintasi.

"Jalan arteri yang pembangunannya dipesisir pantai Kota Mamuju harus dipadatkan dulu sebelum dibangun, agar jalan itu kuat dan tidak ambles, berhubung jalan itu dibangun diatas pasir pantai," kata Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Sabtu.

Ia mengatakan jalan arteri kini telah hampir rampung dibangun namun belum dilakukan pengaspalan karena akan dipadatkan kebawah dulu sampai jalan tersebut benar benar kuat dilintasi.

Oleh karena itu ia meminta agar masyarakat Mamuju dapat bersabar untuk dapat melalui jalan arteri tersebut karena pemerintah menunggu waktu yang tepat untuk melanjutkan pembangunan jalan arteri tersebut.

Pembangunan jalan arteri Provinsi Sulawesi Barat sebelumnya direncanakan akan dibangun dalam tiga tahap hingga 2016 jalan arteri di sepanjang pantai Provinsi Sulbar akan dibangun tiga tahap dengan total panjang mencapai 102 kilometer.

Ia mengatakan tahap pertama akan dibangun memanjang menyisir Pantai Mamuju dari kantor Gubernur Sulbar menuju arah utara hingga Bandara Tampapadang Mamuju dan Pelabuhan Belang Belang Mamuju, sepanjang 23 kilometer.

"Pada tahap pertama jalan yang dibangun menuju bandara dan pelabuhan Mamuju menelan anggaran sekitar Rp100 miliar dan diatasnya juga dibangun 12 titik jembatan yang akan didesain dengan indah," katanya.

Kemudian selanjutnya akan dibangun lagi dari Kantor Gubernur Sulbar menuju Kecamatan Tapalang Kabupaten Mamuju, setelah itu akan dibangun lagi menuju Pelabuhan Palipis Kabupaten Majene.

Menurut dia, pembangunan jalan arteri itu secara keseluruhan akan menelan anggaran hingga 900 miliar, dan pembangunannya akan dimulai pada 2014.

Ia mengatakan, pembangunan jalan tersebut tahun ini sementara sedang disusun perencanaannya dengan menggunakan konsultan nasional dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Pekerjaan proyek ini akan berakhir setelah tiga tahun kemudian untuk dapat dinikmati masyarakat memuluskan dan memperlancar aktivitas ekonominya, lebar jalan arteri yang dibangun mencapai 20 meter terdiri dari empat jalur," katanya.(skd)