BPJAMSOSTEK minta pemda di Sulteng optimalkan proteksi non-ASN

id Sulteng,sandi,palu,ppkm,antara

BPJAMSOSTEK minta pemda di Sulteng  optimalkan proteksi non-ASN

Kepala BPJAMSOSTEK Sulteng Raden Harry Agung. ANTARA/HO-BPJAMSOSTEK Sulteng

Palu (ANTARA) - BPJAMSOSTEK meminta pemerintah kabupaten kota dan provinsi di Sulawesi Tengah (Sulteng) agar mengoptimalkan proteksi atau perlindungan terhadap seluruh pegawai pemerintah non-aparatur sipil negara dalam kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Terkait kepesertaan pegawai pemerintah dengan status non-ASN, hingga saat ini yang telah terlindungi dalam BPJAMSOSTEK masih belum optimal, baru sekitar 69,24 persen,” kata Kepala BPJAMSOSTEK Sulteng Raden Harry Agung Cahya di Kota Palu, Selasa.

Ia mengemukakan pegawai non- ASN yang mesti dilindungi meliputi tenaga honorer atau tenaga harian lepas (THL), aparatur desa, ketua rukun tetangga (RT) dan ketua rukun warga (RW) hingga guru honorer.

Adapun sisa pegawai pemerintah non-ASN yang belum terproteksi, kata dia, terus didorong agar pemda kabupaten, kota, dan provinsi segera mendaftarkan mereka dalam kepesertaan BPJAMSOSTEK yang ditanggung sepenuhnya oleh pemda selaku pemberi kerja yang sumber pendanaannya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Minimal dianggarkan dalam APBD perubahan tahun 2022 sehingga semua pegawai pemerintah non-ASN terlindungi tanpa kecuali pada tahun 2022 ini. Bagi pemda yang sudah menganggarkan agar segera mendaftarkan pegawai non-ASN dan membayarkan iurannya,” kata dia.

Harry mengatakan para pegawai pemerintah non-ASN tersebut termasuk pekerja yang rentan mengalami kecelakaan saat bekerja sehingga penting dilindungi dalam kepesertaan BPJAMSOSTEK.

Langkah tersebut juga merupakan upaya BPJAMSOSTEK bersama pemda di Sulteng untuk mengimplementasikan amanat dalam Instruksi Presiden (Inpres) RI Nomor 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

“Oleh sebab itu, kami terus berkoordinasi dengan pemda kabupaten, kota, dan provinsi di Sulteng agar bekerja sama mewujudkan inpres tersebut,” kata dia.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPJAMSOSTEK minta pemda di Sulteng optimalkan proteksi non-ASN