Bupati Sigi minta warga komunikasikan masalah dampak gempa ke OPD

id Pemkab Sigi,Bupati Sigi,Mohamad Irwan,Dzikir akbar,Empat tahun pascagempa,Gempa Sigi,Likuefaksi Sigi

Bupati Sigi minta warga  komunikasikan masalah dampak gempa ke OPD

Bupati Sigi Mohamad Irwan menyampaikan sambutan pada dzikir akbar peringatan empat tahun peristiwa gempa dan likuefaksi Sigi berlangsung di Masjid Alfalah, Desa Lolu, Kecamatan Sigi Biromaru, Rabu malam (28/9/2022) (ANTARA/HO-Prokopim Setda Pemkab Sigi)

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Bupati Sigi, Sulawesi Tengah, Mohamad Irwan meminta kepada warga di daerah itu agar mengomunikasikan masalah dampak gempa dan likuefaksi ke organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di kabupaten itu, untuk ditindaklanjuti.

"Empat tahun peristiwa bencana telah berlalu sejak 2018 hingga 2022 ini, persoalan kebencanaan dapat teratasi dengan baik, untuk itu kepada masyarakat apabila ada persoalan-persoalan di desa dapat dikoordinasikan kepada pemerintah daerah melalui dinas-dinas terkait," katanya saat menyampaikan sambutan pada peringatan empat tahun pascagempa dan likuefaksi Sigi di Sigi, Rabu.

Pemerintah Kabupaten Sigi menggelar zikir akbar untuk memperingati empat tahun peristiwa gempa dan likuefaksi yang mengguncang Sigi pada 28 September 2018. Kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Al-Falah Desa Lolu, Kecamatan Sigi Biromaru, Rabu malam.

Ia mengatakan penanggulangan dampak bencana 28 September 2018 menjadi prioritas pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pembangunan.

Oleh karena itu, ujar dia, pemerintah terus berupaya agar dampak bencana gempa dan likuefaksi teratasi secara perlahan-lahan.

Salah satu dampak bencana yang diprioritaskan oleh Pemkab Sigi untuk diselesaikan yaitu terkait dengan kebutuhan hunian. Kebutuhan hunian tetap untuk Kabupaten Sigi sebanyak 2.600 unit, yang sudah terbangun sebanyak 2.134 unit.

Dalam hal pembangunan hunian tetap permanen, Pemerintah Kabupaten Sigi hanya memfasilitasi atau menyediakan lahan pembangunan.

Pemkab Sigi menyediakan 362 hektare lahan untuk pembangunan hunian tetap berbasis kawasan di Desa Pombewe, Kecamatan Sigi Biromaru. Dari luas lahan tersebut, 104 hektare lahan untuk pembangunan hunian tetap permanen dan selebihnya diperuntukkan bagi pembangunan kawasan pendukung ekonomi masyarakat.

"Dari 104 hektare tersebut dapat menampung 1.500 hunian tetap permanen termasuk sarana pendukung seperti jalan, drainase, jembatan dan lainnya. Namun dari luas tersebut, hunian yang telah terbangun 1.177 hunian tetap permanen di huntap berbasis kawasan," ungkapnya.

Ia menerangkan 1.177 hunian tetap permanen yang telah terbangun di huntap berbasis kawasan di Desa Pombewe, dibangun oleh Budha Tzu Chi sebanyak 500 unit, Pemerintah Kota Surabaya 72 unit, dan AHHA Center 605 unit.

Selain hunian tetap kawasan di Pombewe, ia menguraikan, sebanyak 957 hunian tetap permanen satelit juga telah terbangun.

Dalam zikir akbar tersebut, Irwan juga mengimbau kepada jamaah yang hadir agar terus meningkatkan kualitas ibadah dan berzikir mengingat Allah.

"Semoga dengan memperbanyak zikir, Allah SWT memberikan perlindungan kepada bangsa dan negara termasuk seluruh masyarakat Kabupaten Sigi," ujarnya.
Peringatan empat tahun peristiwa gempa dan likuefaksi Sigi berlangsung di Masjid Alfalah, Desa Lolu, Kecamatan Sigi Biromaru, Rabu malam (28/9/2022) (ANTARA/HO-Dok Prokopim Setda Pemkab Sigi)