Pemkot Palu masukkan Ketua RT/RW sebagai peserta BPJAMSOSTEK

id BPJamsostek, pekerja rentan, RT/RW, walikotapalu, Hadianto Rasyid, Pemkotpalu, Sulteng

Pemkot Palu masukkan Ketua RT/RW sebagai peserta BPJAMSOSTEK

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid (keempat kanan) menjaring aspirasi warga di Kelurahan Silae, Kecamatan Ulujadi sebagai agenda rutin Pemkot Palu pada akhir pekan, Minggu (12/2/2023). ANTARA/HO-Humas Pemkot Palu

Palu (ANTARA) -
Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah memasukkan ketua RT/RW dalam kepesertaan program BPJAMSOSTEK sebagai bentuk komitmen pemerintah setempat.


 


"Ini sebagai bentuk apresiasi kami terhadap RT/RW sebagai ujung tombak pemerintah dalam warga," kata Wali Kota Palu Hadianto saat bertemu tokoh-tokoh masyarakat di Kelurahan Siale, Palu, Minggu.


 


Ia menjelaskan, sebagai garda terdepan pelayan masyarakat di lingkungan masing-masing, maka sudah sewajarnya mereka mendapat perlindungan pemerintah mulai dari insentif yang wajar hingga perlindungan jaminan sosial.


 


Langkah ini sudah dikomunikasikan dengan pihak BPJS Ketenagakerjaan, dan secepatnya RT/RW segera dimasukkan dalam kepesertaan, oleh arena itu perlu dilakukan pendataan dan pengurusan dokumen administrasi oleh pihak terkait


 


"Setelah selesai pendaftaran, selanjutnya ketua RT/RW mendapat kartu BPJAMSOSTEK dengan jaminan kecelakaan kerja (JKK)," ujarnya.


 


Kebijakan Pemkot Palu juga, tahun ini kenaikan insentif ketua RT/RW sebesar Rp500 ribu per bulan, yang sebelumnya insentif mereka Rp300 ribu per bulan, dan tahun depan pemerintah menargetkan insentif ini dinaikkan Rp1 juta per bulan.


 


Ia memaparkan, perlindungan dan jaminan sosial oleh Pemkot Palu melalui BPJAMSOSTEK telah menyasar sejumlah pekerja rentan dengan jumlah kepesertaan 15.138 ribu pekerja.


 


"Selain itu kami juga mengikutsertakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai peserta BPJamsostek sejumlah 20.982 pelaku usaha," tuturnya.


 


Ia menambahkan, kepesertaan Jamsostek menggunakan sumber Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023. Selain itu Pemkot Palu juga mengucurkan anggaran ke Kelurahan Tipo, Kecamatan Ulujadi senilai Rp2,9 miliar untuk perbaikan sejumlah infrastruktur di wilayah tersebut.