BKOW Sulteng tingkatkan peran perempuan dalam pembangunan

id BKOW, perempuan, ormas, Sulawesi Tengah, pembangunan daerah, Kota Palu

BKOW Sulteng tingkatkan peran perempuan dalam pembangunan

Foto bersama kegiatan Musyawarah Daerah Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Senin (29/1/2024). ANTARA/HO-BKOW Sulteng

Palu (ANTARA) -
Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Sulawesi Tengah menyatakan perempuan di daerah tersebut harus berperan dalam mengisi pembangunan.

 

"Perempuan harus mampu mengambil peran strategis secara aktif melalui kontribusi pemikiran, gagasan, dan pandangan terhadap pembangunan bangsa sesuai dengan kepekaan dan kecerdasan sosial yang menjadi kekuatan perempuan," kata Ketua BKOW Sulteng Derry B Djanggola di Palu, Senin.

 

Dia mengatakan hal itu terkait dengan pelaksanaan Musyawarah Daerah BKOW Sulteng dengan tema "Tingkatkan sinergi untuk mewujudkan kepengurusan yang berintegritas". Musyawarah daerah ini dilaksanakan di Kota Palu dengan diikuti 80 peserta.

 

Ia mengatakan perempuan juga harus memberdayakan potensi diri dan meningkatkan kualitas diri sehingga melahirkan kreativitas, inovasi, pemikiran konstruktif dalam perspektif kesetaraan gender di semua lini kehidupan masyarakat.

 

Ia mengemukakan BKOW terus berupaya meningkatkan kapasitas perempuan Sulteng agar perempuan dapat mengoptimalkan peran dalam mengisi pembangunan daerah.

 

Ia menyebut berbagai program BKOW sudah menyentuh seluruh bidang, antara lain pendidikan dan keterampilan. Oleh karena itu, BKOW terus memfasilitasi dan mengupayakan organisasi perempuan lebih produktif.

 

"Mudah-mudahan bisa mampu menjadi jembatan antara kebutuhan masyarakat, khususnya perempuan," katanya.

 

Dia menjelaskan pembangunan di daerah ini tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah, sehingga peran organisasi masyarakat, organisasi perempuan, dan dunia usaha menjadi kunci keberhasilan pembangunan.

 

Dalam konteks itu, kata dia, keberadaan BKOW menjadi penting dalam pembangunan sebagai organisasi yang menjembatani keinginan dari berbagai organisasi yang tergabung di dalamnya.

 

"BKOW telah melakukan sinergi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada, dalam pelaksanaan berbagai program kerja dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya perempuan," kata Derry.

 

Ia mengatakan organisasi perempuan memiliki peluang yang sama dengan lainnya dalam mengisi pembangunan sebagai bentuk partisipasi perempuan dalam pembangunan.