OJK-Sulteng buka 500 rekening dan 1.000 polis selama BLK 2025

id OJK Sulteng ,Bulan literasi keuangan ,Inklusi keuangan ,Sulawesi Tengah

OJK-Sulteng buka 500 rekening dan 1.000 polis selama BLK 2025

Kepala OJK Sulteng Bonny Hardi Putra. ANTARA/Nur Amalia Amir

Palu (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tengah membuka 500 rekening Simpanan Pelajar (Simpel), menerbitkan 1.000 polis asuransi pelajar, dan 200 tabungan emas mahasiswa selama rangkaian Bulan Literasi Keuangan (BLK) 2025.

Kepala OJK Sulteng Bonny Hardi Putra di Palu, Minggu mengatakan, capaian tersebut merupakan hasil kolaborasi Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Palu bersama Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Sulteng.

"Capaian ini merupakan hasil kolaborasi TPAKD Kota Palu bersama FKIJK Sulteng selama periode 1 Juli hingga 20 Agustus 2025," katanya.

Ia mengatakan, puncak acara BLK diselenggarakan di Auditorium Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu yang dihadiri lebih dari 1.000 peserta, terdiri atas 500 siswa SD dan SMP, 300 kepala sekolah, serta 200 mahasiswa.

Menurut dia, penutupan BLK 2025 ini menjadi tonggak penting bagi OJK Sulteng bersama pemerintah daerah dan industri jasa keuangan untuk memperkuat sinergi dalam mewujudkan masyarakat yang lebih melek finansial, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

Bonny menekankan, pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, industri jasa keuangan (IJK), dan lembaga pendidikan.

Ia mengatakan, sinergi tersebut diperlukan untuk memperluas akses produk tabungan, meningkatkan kesadaran menabung, serta mendorong adopsi produk keuangan berkelanjutan.

"Pada kesempatan ini, OJK Sulteng juga memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang berkontribusi aktif dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan," ujarnya.

Ia menuturkan, penghargaan diberikan dalam kategori industri jasa keuangan literasi keuangan teraktif, jumlah peserta terbanyak, serta siswa paling aktif menabung.

Sementara itu, lanjutnya, program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) mencatat 173 kegiatan edukasi dengan total 8.805 peserta yang menyasar 10 segmen prioritas, termasuk kalangan mahasiswa.

Pewarta :
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.