Palu (ANTARA) - Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Hadianti Rasyid mengatakan peran guru sangat strategis dalam membentuk mental dan kecerdasan anak untuk dipersiapkan sebagai generasi penerus bangsa.
"Insan pendidik adalah pahlawan tanda jasa dan peran mereka tidak dapat dinafikan dalam membentuk generasi bangsa," kata Wali Kota Hadianto Rasyid di Palu, Selasa, menanggapi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Ia mengemukakan peran guru sangat vital dalam dunia pendidikan, mereka mengantarkan anak-anak bangsa memiliki harkat dan martabat, dimana profesi guru sangat mulia.
Seorang pejabat, pebisnis, dan orang-orang sukses lainnya, kata dia, tidak akan berhasil tanpa melalui tempaan pendidikan di sekolah sebagai tempat belajar ilmu dasar.
"PGRI sebagai tempat berhimpunnya para guru harus mampu memfasilitasi dan pendampingan para anggota, termasuk membuka ruang untuk penguatan kapasitas sertifikasi," ujarnya.
Ia menegaskan Pemkot Palu memberikan perhatian serius terhadap guru melalui perlindungan dan memperhatikan tingkat kesejahteraan mereka.
“Perlindungan tentunya menjawab harapan para tenaga pendidik, memperhatikan kesejahteraan para guru setelah melewati masa baktinya untuk Kota Palu dan Pemkot Palu berkomitmen," ucap Hadianto.
Wali kota juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh guru atas dedikasi mereka dalam mencerdaskan anak-anak di Kota Palu.
Ia juga menyinggung bahwa Pemkot Palu masih memiliki pekerjaan rumah untuk menuntaskan kurang dari 100 tenaga pendidikan yang belum terangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Dalam waktu dekat pihaknya akan berkonsultasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) membahas tuntutan tenaga honorer yang telah terdata, namun belum diangkat menjadi PPPK, termasuk didalamnya guru supaya bisa terakomodasi.
"Semoga upaya Pemkot Palu dapat membuahkan hasil, supaya mereka bisa segera diangkat menjadi PPPK sebagaimana yang diharapkan,” kata dia.
Dalam peringatan HUT ke-80 PGRI tingkat Kota Palu, Wali Kota Hardianto memberikan hadiah berupa tiga laptop kepada tiga guru yang dinilai menunjukkan keteladanan melalui tindakan sederhana, namun bermakna yakni Ayu Ningsih, Anas, dan Thoriq.
Termasuk pemberian hadiah kepada 10 sekolah berprestasi yang terdiri dari lima tingkat SD dan lima tingkat SMP di Kota Palu.
