Jasa Raharja-Polri vaksinasi massal sopir angkot dan ojek daring di Kaltim

id jasa raharja, Korlantas Polri, vaksinasi massal, sopir angkot

Jasa Raharja-Polri vaksinasi massal sopir angkot dan ojek daring di Kaltim

Dirut Jasa Raharja PT Jasa Raharja Rivan A Purwantono bersama Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Istiono, melihat pelaksanaan vaksinasi massal di Terminal Balikpapan Permai pertengahan pekan lalu. (ANTARA /Novi Abdi)

Balikpapan (ANTARA) - Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A Purwantono dan Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Istiono menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 bagi sopir angkutan kota (angkot) dan pengemudi ojek daring selama kunjungan kerja di Balikpapan, Kalimantan Timur.

“Pak Dirut bersama Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Istiono melihat pelaksanaan vaksinasi massal di Terminal Balikpapan Permai,” kata Kepala Cabang Jasa Raharja Kalimantan Timur Eva Yuliasta di Balikpapan, Minggu.

Vaksinasi di terminal itu menyasar para sopir angkot dan ojek daring. Vaksinasi menyasar sebanyak 300 orang (300 dosis vaksin).
 

Eva mengatakan pada kesempatan itu, Irjen Pol Istiono menyalurkan bantuan berupa paket bahan makanan kepada mereka yang divaksin.

“Para sopir angkutan umum dan ojek daring ini salah satu yang berisiko tinggi tertular dan menularkan COVID-19. Mereka setiap hari berhadapan dengan berbagai kondisi penumpangnya,” kata Eva.

Eva berharap penambahan jumlah warga yang divaksin ini bisa mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity).

“Selain itu, tetap jaga protokol kesehatan, rajin cuci tangan, pakai masker. Jangan lepas masker kalau ada di tempat umum dan keramaian,” kata Rivan seperti dikutip Eva.

Saat kunjungan ke Balikpapan (Jumat, 8/10), Dirut PT Jasa Raharja, Rivan dan Kakorlantas juga meninjau jalan tol Balikpapan-Samarinda, jalan tol pertama yang ada di Kalimantan. Mereka meninjau Gerbang Tol Km 13 Karang Joang dan bertemu jajaran PT Jasamarga Balikpapan-Samarinda (JBS), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengelola jalan tol tersebut.

Jalan tol Balikpapan-Samarinda diresmikan Presiden Jokowi pada Desember 2019, namun baru beroperasi penuh sepanjang 99 km atau seluruh ruasnya mulai Agustus 2021.