KPU Parigi Moutong lanjutkan penyusunan daftar pemilih untuk Pemilu 2024

id Dpt, DPS, daftar pemilih, pemilih, DP4, KPUparimo, Dirwan Korompot, Sulteng, pemilu

KPU Parigi Moutong lanjutkan penyusunan daftar pemilih untuk Pemilu 2024

Ketua KPU Parigi Moutong, Dirwan Korompot. ANTARA/Moh Ridwan

Parigi, Sulteng (ANTARA) -
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, melanjutkan proses penyusunan daftar pemilih hasil pencocokan dan penelitian (coklit) di kabupaten itu untuk Pemilu 2024.

"Proses penyusunan daftar pemilih dilakukan oleh panitia pemungutan suara (PPS) pada masing-masing desa/kelurahan," kata Ketua KPU Parigi Moutong Dirwan Korompot di Parigi, Minggu.

Ia menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan penyusunan daftar pemilih sementara (DPS), sebelum nanti ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT), sehingga saat ini masih dalam proses penggodokan.

Ia mengatakan penyusunan daftar pemilih hasil coklit merujuk pada daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4 ) berjumlah 338.913 jiwa dan 1.348 TPS, dan proses ini penting dilakukan karena tidak menutup kemungkinan terdapat data ganda.

"Untuk memastikan jumlah DPS baru akan terlihat pada hasil rekapitulasi di tingkat desa/kelurahan yang dijadwalkan berlangsung 30-31 Maret 2023," ujarnya.

Ia mengemukakan data ganda bisa saja terjadi di tingkat desa, kecamatan dan kabupaten karena dinamika pergerakan masyarakat, sehingga tidak bisa dipungkiri pemilih pindah domisili, atau pemilih meninggal masih tercatat dalam daftar.

"Maka proses ini, perlu dilakukan dengan cermat dan tepat oleh badan ad hoc (Pantarlih, PPS, PPK) supaya data yang dihasilkan benar-benar akurat," ujarnya.

Setelah rekapitulasi di tingkat PPS, kata dia, dilanjutkan rekapitulasi di tingkat PPK dijadwalkan 1-2 April, dan dalam proses penyusunan itu  akan kelihatan berapa pemilih meninggal dunia, tidak memenuhi syarat dipengaruhi sejumlah faktor.

"Data yang tergambar semuanya dimasukan dalam rekap untuk dipilah," ucap Dirwan

Ia menambahkan dari jumlah DP4 yang disandingkan untuk menjadi DPS akan nampak, apakah data pemilih berkurang atau bertambah.

"Data pemilih baru bisa terlihat jelas setelah finalisasi atau rekapitulasi DPS menjadi DPT," katanya.